opi
Nama : Kinantika Nur Dewanti
NIM : G1D014063
Tugass Essay
Prinsip Koreksi Myopi, Hipermetropi dan Presbiopi
Mata merupakan salah satu alat indera.
Mata merupakan indera penglihatan yang mempunyai fungsi yang penting
yaitu untuk melihat semua objek baik itu yang makroskopis maupun
mikroskopis. Pada objek makroskopis kita dapat melihat langsung dengan
mata telanjang, namun pada objek mikroskopis kita tidak bisa melihat
langsung dengan mata telanjang melainkan dengan menggunakan bantuan alat
optik lain seperti mikroskop. Menurut Sherwood (2011) bagian mata
terdiri dari :
- Kornea : lapisan mata yang paling luar sebagai tempat lewatnya berkas sinar.
- Iris : mengatur warna mata dan pengontrol ukuran pupil.
- Pupil : jalan sinar untuk masuk ke dalam mata bagian dalam.
- Lensa : untuk akomodasi penglihatan.
- Retina : tempat terbentuknya bayangan.
Mata harus dijaga dengan baik karena mata
merupakan alat vital bagi kehidupan yaitu untuk melihat. Namun seiring
dengan perkembangan zaman dan berbagai faktor, tidak sedikit orang yang
mengalami gangguan pada matanya. Salah satu gangguan mata tersebut
adalah kelainan atau cacat mata yang terdiri dari tiga jenis yaitu
miopi, hipermetropi dan presbiopi.
- Miopi ( Priambodo,2012)
Gangguan atau cacat mata yang tidak dapat
melihat objek yang jauh. Hal ini disebabkan mata penderita terlalu
cembung. Penderita biasanya adalah seseorang yang terbiasa melihat objek
terlalu dekat. Penderita dibantu dengan kacamata minus (negatif).
Contohnya : seseorang yang sering membaca buku dengan jarak yang dekat.
Prinsip koreksi pada miopi
Mata miopi cembung –> dibantu lensa cekung –>bayangan tepat pada retina
Jadi pada penderita miopi matanya terlalu
cembung oleh karena itu dibantu dengan lensa cekung sehingga bayangan
tepat jatuh pada retina.
- Hipermetropi(Priambodo,2012)
Gangguan atau cacat mata yang tidak dapat
melihat dekat. Hal ini disebabkan mata penderita terlalu cekung.
Penderita biasanya adalah orang yang terlalu sering melihat objek yang
jauh. Penderita dibantu dengan kacamata plus (positif). Contohnya :
Seorang nahkoda yang terbiasa melihat kapal atau benda yang letaknya
jauh dari mata atau pandangan.
Prinsip koreksi hipermetropi
Lensa mata cekung–> dibantu lensa cembung–>bayangan tepat jatuh di retina
Jadi, pada penderita hipermetropi lensa
matanya terlalu cekung sehingga dibantu dengan lensa cembung agar
bayangan tepat jatuh di retina.
- Presbiopi
Gangguan atau cacat mata tua. Hal ini
biasanya disebabkan oleh faktor usia. Penderita menggunakan lensa
rangkap yaitu plus dan minus. Alat bantu penglihatan seperti kacamata
pada penderita presbiopi yaitu terdiri dari dua lensa, jadi pada lapisan
atas merupakan lensa cekung dan lapisan yang bawah adalah lensa
cembung.
Prinsip koreksi presbiopi
Lensa mata terlalu cekung dan cembung –>dibantu cembung dan cekung–> bayangan tepat jatuh di retina
Jadi, pada penderita presbiopi lensa
matanya terlalu cekung dan cembung yang mana penderita tidak bisa
melihat jarak yang terlalu dekat dan terlalu jauh.
Gangguan atau cacat mata tersebut terjadi
melalui banyak faktor tidak hanya karena faktor kebiasaan namun juga
faktor lain seperti faktor genetik dan kurangnya asupan nutrisi, seperti
vitamin yang dapat memacu dan mempertahankan ketajaman mata agar
terhindar dari gangguan atau cacat mata. Lalu dengan kemajuan zaman dan
untuk mengobati penderita miopi, hipermetropi dan presbiopi maka
terciptalah kacamata untuk membantu penglihatan agar kembali normal
dengan menggunakan prinsip koreksi atau prinsip perbaikan.
0 komentar:
Posting Komentar