Hasil BW ketempat bunda dita yang rumahnya ada disini pagi
ini, dan diakhir tulisan yang sedikit menyinggung tentang
Outmeal/Havermuth saya jadi ingat pesan ibu saya untuk browsing-in dan
mencari data tentang bolehkah outmeal ini untuk penderita diabetes
militus. Siapa yang mengidap DM?? Yah bapak saya terkena DM sejak
beliau mengalami pembedahan karena kanker pankreas, yang pada akhirnya
berefek pada produksi hormon insulinnya. Kejadian itu ketika saya
duduk dibangku SMP pas berbarengan dengan ujian EBTANAS SMP kala
itu..masih ingat betapa sedihnya saya belajar tidak ditungguin bapak dan
ibu yang harus berada di Rumahsakit, saat saya masuk ruang ujian dan
bapak harus masuk ruang operasi untuk pembedahan, pemotongan usus dan
juga pankreasnya. I still remember how sad that moment…Alhamdulilah,
Bapak sembuh dan sehat sampai sekarang..terimakasih Ya Allah, semoga
selalu sehat dan engkau berikan Panjang umur untuk Bapak.
Pertama saya mengenal outmeal kapan
yah?? Tidak jelas kapan pastinya yang pasti sudah lama saya tahu
tentang outmeal atau havermuth terutama yang branded “Qu*k*R*. Kemudian
lebih intens lagi mengenal outmeal ini setelah ada kinan, hasil dari
browsing menyiapkan MPASInya kinan pas berusia 6 bulan. Banyak yang
merekomendasikan memberikan bubur outmeal untuk MPASI-nya. Nah dari
sinilah mulai mencari lebih lengkapnya tentang outmel atau havermunth
ini. See my below screen, kandungan gizi yang ada didalam outmeal hasil
browsing dari web ini.
Dari kinan mulai MPASInya di usia 6 bulan
saya sering membuatkan bubur outmeal dan disiram saus buah untuk kinan
untuk sarapan paginya. Banyak ingredient saya variasikan untuk bubur
outmealnya biar tidak bosan. Kadang saya campurkan kaldu ayam kampung
atau kaldu daging saat membuat buburnya. Kemudian diberi parutan keju
diatasnya. Begitu juga dengan saus buah untuk campuran di outmealnya
tergantung ketersediaan buah dikulkas atau melihat kecenderungan
kesukaan kinan saat itu.Alhamdulilah kinan lumayan suka, bahkan sampai
sekarang untuk sarapan paginya dalam seminggu menunya pasti ada outmeal
untuk sarapan paginya. Karena alhamdulilah kinan dah bisa bicara dengan
bahasa yang walaupun masih cedal tapi bisa bisa ditangkap dengan
benar.Kadang dia sendiri yang minta sarapan pakai outmeal, dia akan
bilang sama Uti-nya “dek nana mau utmel” kalo ditanya dek nana mau
sarapan apa? Sama Uti-nya.
Beberapa waktu yang lalu saat browsing
tentang sumber makanan atau nutrisi yang bagus untuk otak saya juga
banyak menemukan outmeal ini disebutkan sebagai salah satu bahan makanan
yang mengandung banyak gizi yang dibutuhkan untuk pertumbuhan otak
balita. Berikut ini beberapa petikan dari kelebihan atau manfaat
outmeal/havermuth yang saya dapatkan;
– Oatmeal. Menurut Sarah Krieger,
seorang pakar gizi di Florida, oatmeal adalah sereal favorit anak-anak
yang sangat baik bagi kesehatan otak dan jantung mereka. Oats memberikan
energi yang sangat baik alias bahan bakar untuk otak yang pertama kali
dibutuhkan oleh anak-anak di pagi hari. Oat juga merupakan sumber yang
baik dari vitamin E, vitamin B, potassium dan seng yang membuat tubuh
kita dan otak berfungsi pada kapasitas penuh. Sumber dari sini. (Judul Artikel: Makanan untuk Memaksimalkan Kecerdasan Otak)
– Havermut. Menyediakan
energi atau bahan bakar untuk otak yang sangat dibutuhkan anak-anak
mengawali aktivitasnya di pagi hari. Kaya akan kandungan serat, havermut
akan menjaga otak anak terpenuhi kebutuhannya di sepanjang pagi.
Havermut juga merupakan sumber vitamin E, vitamin B, potasium,d an seng
yang membuat tubuh dan otak berfungsi pada kapasitas penuh. Kandungan
vitamin E pada 250 gram havermut adalah 0,08 mg. Kandungan vitamin B
0,26 mg per 250 gram havermut dan seng 6,19 mg per 250 gram havermut.
Sumber click disini
Balik lagi ke outmeal/havermuth dan
manfaatnya untuk orang tua ternyata banyak sekali. Dan ternyata bagus
juga dikonsumsi untuk yang lanjut usia dan boleh untuk penderita
Diabetes militus seperti bapak saya. Berikut ini kurang lebih ringkasan
Manfaat outmeal/havermuth untuk orang Dewasa.
– Bubur havermut (oatmeal)
sangat berguna untuk menurunkan kolesterol dan triglyceride. Selain itu
bubur havermut juga sangat berguna bagi penderita diabetes dan untuk body slimming (melangsingkan badan).Bagi orang lanjut usia yang kotorannya cenderung keras, Havermut bisa membantu mencegah penyebab kemungkinan stroke,
karena dapat memperlancar buang air besar dan mencegah ngeden yang
kelewat kuat. Ngeden kelewat kuat bagi orang yang lanjut usia merupakan
salah satu penyebab kemungkinan stroke.
-Havermut atau oat (Avena sativa L).
Havermut dalam bentuk bubuk untuk dimasak menjadi bubur sangat mudah
diperoleh di supermarket. Umumnya havermut dikonsumsi sebagai bubur
untuk sarapan pagi atau sebagai satu-satunya sumber gizi bagi manula.
Sudah banyak bukti ilmiah dan empiris yang mendukung khasiat havermut
untuk mengatasi penyakit-penyakit degeneratif seperti kolesterol tinggi,
penyakit jantung dan diabetes. Rahasia di balik khasiatnya adalah
kandungan antioksidannya yang tinggi, terutama avenantramida dan
karbohidrat kompleks dalam bentuk beta-glukan.
Sumber : internet.
Ternyata begitu besar maanfaat si biji
kecil outmeal ini. Dan baru ingat betapa waktu saya berpuasa di tanah
rantau KSA beberapa tahun silam saya selalu melihat menu bubur
outmeal/havermuth ini dalam ada dalam menu buka puasa yang diberikan.
Seperti petikan yang saya temui saat browsing tadi ternyata memang
bermanfaat banget bagi bagi yang menjalankan ibadah puasa. Apalagi
sebentar lagi kan Ramadhan,bisa dicoba neh dirumah. Para ahli gizi
banyak yang merekomendasikan konsumsi makanan berserat tinggi untuk
mempertahankan stamina tubuh selama berpuasa. Alasannya makanan yang
mengandung serat tinggi akan dapat menyediakan energi lebih lama
dibanding makanan berserat rendah, seperti nasi.Dari
sekian banyak makanan berserat tinggi, salah satu yang terbaik adalah
havermut atau oat (Avena sativa L). Havermut dalam bentuk bubuk untuk
dimasak menjadi bubur.
0 komentar:
Posting Komentar