Rutin olahraga bisa menyelamatkan wanita dari bahaya stroke. Hal ini dibuktikan oleh penelitian terbaru dari Amerika Serikat.
dr
Joshua Willey dari Columbia University Medical Center, New York,
melakukan penelitian kepada 61.000 wanita. Para partisipan dicek
kebiasaan olahraganya pada tahun 1995-1996 dan 2005-2006.
Baca juga: 8 Cara Mencegah Stroke pada Wanita
Secara
keseluruhan, 987 partisipan meninggal akibat stroke di akhir program
penelitian. Hasil penelitian menyebut para partisipan yang berolahraga
minimal 150 menit per minggu memiliki risiko 30 persen lebih rendah
terserang stroke.
"Ada yang rajin olahraga sejak muda, ada juga
yang menjadi tidak aktif ketika beranjak dewasa. Namun studi kami
membuktikan bahwa anjuran olahraga minimal 150 menit per minggu
benar-benar bisa menyelamatkan nyawa Anda dari serangan stroke," tutur
dr Willey, dikutip dari Reuters.
Lebih lanjut, mereka yang rutin
melakukan olahraga berkurang risiko meninggal akibat stroke sebesar 35
persen. Olahraga dalam intensitas ringan juga diketahui bermanfaat,
meskipun persentasenya lebih kecil yakni hanya 12 persen.
Joe
Northey dari university of Canberra, Australia, mengatakan bahwa wanita
secara umum lebih jarang berolahraga daripada laki-laki. Di sisi lain,
risiko mereka mengalami serangan jantung dan stroke justru lebih besar.
"Karena
itu olahraga rutin dan teratur menjadi penting. Olahraga membuat aliran
darah ke otak menjadi lebih lancar dan lebih baik, yang juga sekaligus
menjaga fungsi dan kesehatan otak," tutupnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar