Enedina Vance dari Ohio, Amerika Serikat, awalnya merasa muak ketika
berdebat dengan orang tua lain tentang kebiasaan menindik dan menyunat
anak baik laki-laki maupun perempuan. Akhirnya ia iseng mengupload foto
bayinya sendiri dengan apa yang tampak seperti tindikan di pipi sebagai
bentuk sarkasme.
"Jadi saya menindik lesung pipit si bayi!! Lucu
bukan? Saya yakin dia pasti juga senang!! Dia akan berterima kasih pada
saya ketika dewasa nanti," tulis Enedina di Facebook seperti dikutip
dari CNN, Jumat, (7/7/2017).
Bayi
perempuan Enedina yang fotonya diunggah tersebut diketahui baru berusia
enam bulan. Tindikan yang ada pada pipi sang bayi tidak asli hanya
sebuah editan dan dilakukan oleh Enedina sebagai cara meledek
orang-orang yang menurutnya bertindak semena-mena pada anak.
"Saya
orang tuanya, dia anak saya. Saya yang akan menentukan pilihannya
sampai usia 18 tahun, saya yang membuatnya, dia milik saya," sindir
Enedina.
Namun tak disangka foto itu menjadi viral di internet
dan mengundang berbagai macam reaksi dari orang tua di seluruh penjuru
dunia. Ungkapan kemarahan, kebencian, bahkan ancaman dilaporkan ke pihak
berwajib diterima oleh Enedina.
Enedina mengaku banyak orang
salah paham terhadap keaslian foto. Namun dengan respons yang diterima
Enedina mengatakan bahwa bahwa memang isu ini penting untuk dibahas.
"Reaksi
dari para orang tua yang ketika melihat bayi cantik sempurna ini...
dimutilasi. Saya ingin rasa terkejut, reaksi kemarahan itu akan terus
mereka ingat," kata Enedina.
"Saya sebetulnya benar-benar tidak
mengerti mengapa banyak orang gagal melihat kalau ini murni satire. Saya
bahkan menggunakan tag #sarkasme," pungkasnya.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar