Mengenal Kista Epididimis
DokterSehat.com
– Kista Epididimis adalah masalah yang sering dijumpai pada penis pria
yang berusia di atas 40 tahun an. Kista epididimis sering dianggap
sebagai sebuah pembengkakan yang tidak berbahaya, namun kista epididimis
sendiri dapat dianggap sebagai sebuah peradangan pada bagian
epididimis. Epididimis sendiri adalah sebuah struktur yang terletak di
atas dan di sekeliling testis atau buah zakar. Fungsi dari epididimis
sendiri adalah sebagai pengangkut, tempat penyimpanan, ataupun tempat
pematangan sel sperma yang berasal dari testis.
Gejala dari adanya penyakit ini adalah
adanya rasa nyeri dan pembengkakan pada kantung zakar, yang bisa saja
berupa pembengkakan ringan atau berat. Gejala lain dapat dilihat dengan
adanya benjolan di testis, pembengkakan pada testis atau selangkangan,
adanya rasa nyeri pada testis saat buang air besar, keluarnya nanah dari
lubang uhung penis, rasa nyeri saat buang air kecil atau saat
berhubungan seksual atau ejakulasi dan pada daerah selangkangan.
Jika peradangan yang terjadi berada
dalam kondisi yang cukup berat, maka penderita bahkan bisa merasakan
rasa nyeri yang sangat hebat hingga tidak dapat berjalan. Infeksipun
dapat terjadi dan menyebar ke area testis yang berdekatan, menyebabkan
demam, dan juga terbentuknya penanahan. Biasanya penyakit ini cukup
sering ditemukan pada pria pria yang suka berganti pasangan seksual
namun tidak melakukan hubungan yang aman dengan tidak menggunakan
kondom.
Pengobatan dari penyakit ini biasanya
tidak perlu hingga taraf operasi. Pemberian antibiotic dapat mencegah
adanya infeksi ditambah dengan obat-obatan anti peradangan dan pereda
nyeri. Namun, ada sebuah tips dimana penderita sebaiknya menjalani
pengobatan tirah baring dengan poisi skrotum diangkat dan dikompres
dingin. Namun, operasi untuk mengangkat kista epididimis juga dapat
menjadi solusi yang baik, dan biasanya termasuk dalam jenis operasi yang
aman dan jarang menyebabkan komplikasi.
0 komentar:
Posting Komentar