, Untuk menurunkan tekanan darah tinggi, beberapa bahan
alami dipercaya ampuh membantu proses tersebut. Misalnya saja seledri
dan timun. Apa kata dokter soal hal ini?
dr Prasna Pramita SpPD
dari RS Mayapada Lebak Bulus mengatakan memang jus seledri disebut bisa
membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Namun, ia menegaskan belum ada
bukti ilmiah terkait hal ini.
"Lagipula kita kan nggak tahu
dosisnya berapa banyak supaya bisa menurunkan tekan darah 20 mmHg
misalnya," kata dr Prasna dalam Live Chat 'Kenali dan Waspadai
Hipertensi' yang digelar detikHealth dan detikForum bekerjasama dengan
Mayapada Healthcare Group di kantor detikcom, Jl Warung Jati Barat Raya,
Jakarta Selatan, Rabu (9/5/2017).
Hal ini pun berlaku pada
timun. Menurut pengalaman dr Prasna, cukup banyak orang yang
mempraktikkan konsumsi timun untuk membantu menurunkan tekanan darah,
tetapi lagi-lagi 'dosis' yang dibutuhkan tidak dapat dipastikan.
"Kalau
timun misalnya, kita kan juga nggak tahu timunnya yang jenis apa. Jadi,
jika memang mau menerapkan itu yang penting tetap dibantu dengan
konsumsi obat supaya tekanan darahnya turun dan terkontrol," tambah dr
Prasna.
Bagi pasien darah tinggi, kata dr Prasna, yang terpenting
adalah terapkan pola hidup sehat termasuk mengatur pola makan, rutin
olahraga, redakan stres, batasi asupan garam, dan istirahat yang cukup.
Untuk konsumsi garam, bagi pasien hipertensi batasi per hari maksimal 1
sendok teh.
"Garam tetap harus dimakan. Kalau tidak, kita bisa kekurangan garam dalam tubuh sehingga menjadi lemas," pungkas dr Prasna.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar