Alergi mengharuskan seseorang untuk menghindari faktor pencetus,
misalnya makanan tertentu. Nah, jika alergi dialami anak, untuk memenuhi
gizinya apakah anak alergi perlu tambahan makanan khusus?
"Dicek
dulu anak alergi makanan apa dan jangan asal pantang. Setelah tahu,
baru cari pengganti makanan," ucap dokter spesialis alergi anak, Dr dr
Zakiudin Munasir SpA(K) kepada detikHealth baru-baru ini.
Ia
memberi contoh, ketika anak mengalami alergi telur maka orang tua bisa
memberikan makanan lain yang memiliki protein yang kandungannya sama
seperti pada telur. Namun, dr Zaki mengingatkan sekali lagi bahwa hal
tersebut harus melalui proses pemeriksaan terlebih dahulu.
Baca juga: Jika Tak Mau Anak Kena Alergi, Trik Ini Bisa Dilakukan Orang Tua Sejak Awal
Ditemui
dalam kesempatan sama, dr Mally Dumakuri dari RS Metropolitan Medical
Centre (MMC) mengamini pernyataan dr Zaki. Ia menyebutkan sebelum orang
tua memutuskan mencari protein dari makanan lain sebaiknya orang tua
sudah memastikan jenis pemicu alergi sang anak.
"Misalnya anak
alergi protein susu sapi maka nanti olahan makanannya juga harus bebas
dari protein susu sapi. Tapi tergantung anaknya juga, karena ada yang
perlahan-lahan toleran tubuhnya," ucap dr Mally.
"Nah, untuk
menghindari alergi protein sapi bisa diatasi dengan pemberian air susu
ibu (ASI) secara eksklusif enam bulan pada bayi ya," pungkas dr Mally.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar