Megan Moss Johnson (31) dari Nashville, Amerika Serikat, sekitar tujuh
tahun yang lalu menjadi seorang pasien transplantasi jantung. Megan
sejak umur 15 tahun memang diketahui mengalami kondisi bernama
myocarditis, jantungnya rentan mengalami peradangan berbahaya.
Diceritakan
dalam blog pribadinya, sejak menjadi seorang pasien transplantasi Megan
mengerti betul bagaimana menjadi seorang donor bisa menyelamatkan
banyak nyawa. Ia pun mendaftarkan diri untuk jadi donor dan aktif
berkampanye.
"Saya tidak pernah memikirkan donor organ sampai
membutuhkannya. Ini bisa menyelamatkan jiwa. Ini menyelamatkan jiwa
saya. Seperti memberikan sebuah hadiah kehidupan," kata Megan seperti
dikutip dari CNN, Minggu (2/7/2017).
Beberapa tahun setelah transplantasi Megan pun menikah dengan pria bernama Nathan dan mengandung anak pertamanya.
Pada
Selasa (28/6) sekitar pukul tiga pagi waktu setempat Megan pun
menjalani persalinan. Kedatangan sang anak yang kemudian dinamai Eilee
sangat ditunggu-tunggu oleh para anggota keluarga.
"Selamat hari
lahir Eilee Kate Johnson. Megan sangat profesional dan rasanya sangat
luar biasa. Jantungnya bekerja sempurna sepanjang persalinan dan Eilee
dengan cepat bisa menyesuaikan diri. Saya pria yang bahagia," kata
Nathan di foto media sosial Instagram.
Namun hanya berselang
beberapa jam setelah melakukan inisiasi menyusui dini (IMD) dan membuat
Eille tertidur tragedi pun datang. Jantung transplantasi Megan
bermasalah hingga pada akhirnya ia meninggal pukul 11 pagi karena
komplikasi.
Cerita tentang perjuangan Megan menyebar hingga
beberapa artis menulis lagu untuknya berjudul "Meaning Machine". Sebuah
situs penggalangan dana dibuat oleh sahabat untuk membantu Nathan dengan
Eilee.
Megan sendiri karena sudah mendaftarkan diri untuk jadi
donor beberapa organnya akan dipakai untuk memberikan kesempatan
menyelamatkan nyawa orang lain.
"Organ-organnya akan dipakai
untuk menyelamatkan lebih dari 50 nyawa. Dia akan mengubah hidup banyak
orang," komentar salah satu sahabat Josh Wilson.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar