Nutrisi yang ditemukan dalam makanan kaya asam lemak tak jenuh tunggal
atau monounsaturated fatty acids (MUFA) seperti minyak zaitun,
kacang-kacangan dan alpukat dapat meningkatkan kecerdasan umum
seseorang.
Para peneliti menemukan bahwa kecerdasan umum
dikaitkan dengan jaringan perhatian dorsal otak. Hal ini memainkan peran
sentral yang bertugas dalam menuntut perhatian dan pemecahan masalah
sehari-hari. Secara khusus, kecerdasan umum terkait dengan seberapa
efisien jaringan perhatian dorsal berfungsi secara optimal
Studi
ini menemukan bahwa hubungan ini didorong oleh korelasi antara
monounsaturated fatty acids (MUFA) dan jaringan-jaringan perhatian otak.
"Temuan
kami memberikan bukti baru bahwa MUFA terkait dengan jaringan otak yang
sangat spesifik, jaringan atensi dorsal, dan seberapa optimal jaringan
ini diatur secara fungsional," kata Aron Barbey, profesor di University
of Illinois-Urbana-Champaign, seperti dilansir dari laman The Indian
Express.
"Ini
penting karena jika kita ingin mengembangkan intervensi nutrisi yang
efektif dalam meningkatkan kinerja kognitif, kita perlu memahami cara
nutrisi ini mempengaruhi fungsi otak," Barbey menambahkan.
Untuk
penelitian yang dipublikasikan di jurnal NeuroImage, tim meneliti
hubungan antara kelompok asam lemak dan jaringan otak yang mendasari
kecerdasan umum. Dengan melakukan hal tersebut, peneliti berusaha
memahami apakah organisasi jaringan otak memediasi hubungan antara asam
lemak dan kecerdasan umum.
Temuan ini menunjukkan di mana MUFA
mempengaruhi kemampuan kongnitif seseorang. Peneliti menyebut mereka
dengan kadar MUFA yang lebih tinggi dalam darah mereka memiliki
kecerdasan lebih besar di jaringan perhatian dorsal.
"Hasil kami
menunjukkan bahwa jika kita ingin memahami hubungan antara MUFA dan
kecerdasan umum, kita perlu memperhatikan jaringan perhatian dorsal. Ini
adalah bagian dari mekanisme mendasar yang berkontribusi terhadap
hubungan mereka," kata Barbey.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar