Entri Populer

alasan kebotakan pasien kemoterapi

Written By iqbal_editing on Minggu, 12 Maret 2017 | 20.03

Salah satu hal yang kerap membuat pasien kanker enggan kemoterapi adalah efek sampingnya, yang salah satunya berupa kebotakan. Nah, apa sebenarnya kaitan antara kemoterapi dan kebotakan?

Menurut dokter spesialis kanker dari RS Mitra Keluarga Bekasi dr Wim Panggarbesi, SpB(K)On, kemoterapi memiliki kandungan bahan-bahan 'perusak' sel yang sedang membelah. Salah satunya adalah sel kanker, yang juga aktif membelah diri.

Namun tak cuma menargetkan sel kanker, kandungan antimitosis (anti pembelahan diri -red) pada obat kemoterapi juga 'menyerang' sel-sel tubuh yang juga aktif membelah diri. Salah satunya adalah sel pada rambut.


"Sel rambut itu kan aktif sekali, makanya kalau sekarang kita cukur kumis besoknya sudah tumbuh lagi. Ini karena sel-sel mereka aktif. Sayangnya sel ini juga mengambil efek antimitosis itu, jadi ikut rusak," imbuh dr Wim kepada detikHealth.

Dengan kata lain, efek dari penarikan ini adalah perlahan-lahan rambut menjadi rontok dan tidak tumbuh kembali.

Kemoterapi pada masa lalu menjadi bagian paling penting dari pengobatan kanker. Namun karena efek 'penarikan' pada sel yang aktif membelah diri di tubuh ini, pengobatan kanker belakangan ini tak melulu bergantung pada kemoterapi tapi juga oleh pembedahan, radioterapi dan terapi target.

0 komentar:

Posting Komentar

 
berita unik