Entri Populer

5 tips penderita asam lambung

Written By iqbal_editing on Rabu, 10 Mei 2017 | 03.44

Punya riwayat asam lambung tinggi, Anda tak bisa asal-asalan dalam memilih pola hidup dan aktivitas sehari-hari. Ada beberapa aturan yang perlu diingat agar asam lambung tetap seimbang dan tak memicu kondisi berbahaya lainnya.

Seperti kasus yang terjadi baru-baru ini pada Elsa Putri Julita (20), yang meninggal dunia beberapa saat sebelum dirinya melangsungkan pernikahan dengan Darmadi (19). Wanita asal Palembang tersebut didiagnosis dokter meninggal akibat asam lambung.

Terkait riwayat kondisi ini, dirangkum detikHealth dari berbagai sumber berikut 5 aturan penting yang perlu diterapkan agar tetap sehat di mana pun:

1. Jauhi stres
Ketika seseorang merasa cemas, tertekan atau stres, tak jarang timbul rasa mulas atau sakit perut. Dalam Journal of Psychosomatic Research, studi menyebut stres dapat meninggalkan efek neurologis yang memicu rasa sakit pada kerongkongan dan menyebabkan perut mulas. Bahkan stres yang telah kronis telah dikaitkan dengan sakit perut yang konstan hingga menyebabkan masalah pencernaan serta sindrom iritasi usus besar.

Bahkan tak hanya bikin perut jadi mulas, stres juga menyerang area perut lain yakni lambung. Disampaikan oleh pakar kesehatan pencernaan dari RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), Dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, FINASIM, bahwa stres, kurang tidur, dan kecapaian menjadi faktor meningkatnya asam lambung.

"Misalnya mau ujian atau ada masalah keluarga. Bisa juga karena obat, misalkan obat penghilang sakit yang malah menyebabkan sakit," tuturnya.

2. Batasi minum kopi
Nutrisionis dari Lagizi, Jansen Ongko, MSc, RD, menyebutkan bahwa orang dengan gangguan mag tidak dianjurkan minum kopi. Menurutnya, kopi mengandung berbagai senyawa, seperti katekol dan kafein. Senyawa ini dapat meningkatkan produksi asam lambung.

"Untuk orang yang memiliki gangguan mag maka hal ini dapat memperburuk sakit mag-nya," tutur Jansen kepada detikHealth baru-baru ini.

Selain itu, kafein yang terkandung pada kopi juga dapat mengendurkan lower esophageal sphincter (LES), yakni katup antara lambung dan tenggorokan. Hal ini menyebabkan gas di lambung mudah naik hingga ke kerongkongan.

3. Perhatikan pola makan
Karena asam lambung merupakan bagian dari sistem pencernaan Anda, maka memilih pola makan dan menu makanan yang tepat pun menjadi hal yang penting. Seperti diketahui, beberapa jenis makanan dapat memicu peningkatan kadar asam lambung.

Makanan tersebut antara lain cokelat, keju, dan makanan berlemak. Selain itu, pola makan yang tidak teratur juga menyebabkan lambung kosong terlalu lama sehingga kadar keasamannya meningkat. Kekambuhan sakit mag bisa dengan mudah terjadi dalam kondisi seperti ini.

4. Cukupi istirahat
Seperti disampaikan oleh dr Ari sebelumnya, selain stres, faktor lain seperti kurang tidur dan kecapaian juga menjadi faktor pemicu naiknya asam lambung. Saat begadang dan tubuh dalam kondisi drop, sistem imun menjadi ikut drop dan Anda mudah terkena infeksi, termasuk di area lambung.

5. Jangan lupa konsultasi ke dokter
Saat Anda memiliki riwayat dengan asam lambung tinggi, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter saat terjadi nyeri di area perut. Bisa jadi Anda mengidap GERD atau Gastro Esophagial Reflux Disease, yang umumnya ditandai dengan perut kembung dan asam lambung yang terasa naik hingga menimbulkan rasa nyeri di dada.

Jika nyeri mulai terasa mengganggu dan konsumsi obat-obatan antasida tak dirasa membantu, segera ke dokter untuk diberikan pengobatan lebih lanjut, misalnya dengan obat injeksi. Menunda pengobatan disebutkan oleh dr Ari justru dapat memperparah kondisi Anda.

0 komentar:

Posting Komentar

 
berita unik