Entri Populer

contoh menu diet FC

Written By iqbal_editing on Jumat, 13 Januari 2017 | 08.49

Mengedepankan keserasian dalam asupan makanan yang masuk ke dalam tubuh, penerapan food combining memang membutuhkan ketelitian dalam memilih menu. Sebab jika tidak diatur dengan baik justru akan menjadi bumerang bagi kesehatan diri sendiri. Lantas seperti apa contoh food combining dalam 24 jam?

Disampaikan oleh Andang Widhawari Gunawan, ahli terapi nutrisi, Anda tak harus menghafal kimiawi makanan mana yang bisa membentuk sifat asam dan basa. Jika sudah serius menerapkan food combining, lambat laun Anda akan memahami dan bisa menerapkannya tanpa harus menghafal.

Andang juga mengungkapkan bahwa food combining bisa fleksibel selama Anda dapat mengatur total asupan makanan dalam satu minggu, setidaknya terdiri dari 7 menu protein + sayuran, 7 menu zat pati + sayuran, dan 7 menu buah-buahan. Sehingga komposisi menu dasar dalam satu hari antara lain 1 menu protein + sayuran, 1 menu zat pati + sayuran, dan 1 menu buah-buahan.

Dikutip dari bukunya yang berjudul 'Food Combining: Kombinasi Makanan Serasi', Senin (23/12/2013), berikut contoh pola makan food combining dalam 24 jam:

Bangun tidur:
1-2 gelas air putih campur air jeruk nipis/lemon (dari 1 buah jeruk nipis/lemon), tanpa gula

Makan pagi (terpanjang dari pagi sampai pukul 12 siang):
Aneka buah potong atau jus buah segar tanpa gula setiap dua jam sekali atau jika merasa lapar saja. Buah tersebut tidak termasuk nangka, durian, alpukat, pisang, dan buah yang masih mentah

Makan siang (pukul 12 siang):
-Ayam garing + sup kacang merah + rujak, atau
-Tim ikan + sayur rebus + salad mentimun, atau
-Bistik daging + salad Caesar

Selingan sore (pukul 4 sore):
-1-2 buah pisang segar (tidak digoreng atau dimasak dengan cara apapun), atau
-Setangkup kacang-kacangan (tidak digoreng, cukup disangrai saja), atau
-3/4 gelas susu kedelai, susu almond, atau yogurt polos + 1 sendok teh madu

Makan malam (pukul 6 sore-7 malam):
-Nasi + balado terung + kangkung + lalap mentah + sambal, atau
-Nasi + tahu/tempe + sayur asem + lalap + sambal, atau
-Pastel kentang + salad

*Catatan: Menu siang dan malam bisa bertukar tempat

"Banyak ahli gizi yang tidak setuju dengan food combining ini karena dianggap akan membuat seseorang menjadi kekurangan gizi. Padahal itu salah besar. Puncak penyerapan zat gizi itu terjadi saat kita tidur, bukan setelah kita makan," ujar Andang.

Menurutnya, saat makan siang pun akan tetap dikumpulkan dulu oleh tubuh dan malam saat kita tidur itu baru akan diproses secara keseluruhan. "Siang itu ada juga yang langsung diserap, tapi biasanya gula dulu. Yang manis-manis itu duluan diserap, yang lain-lainnya itu baru tengah malam," terang wanita yang merupakan lulusan Queensland Institute of Natural Science, Australia, ini.

0 komentar:

Posting Komentar

 
berita unik