Entri Populer

CARA MENJADI PERAWAT ANASTESI

Written By iqbal_editing on Selasa, 04 April 2017 | 00.27


  1. Lulus dari SMA atau Ujian Pengembangan Pendidikan Umum merupakan langkah pertama yang dibutuhkan untuk menjadi perawat anestesi. Berikan perhatian khusus pada mata pelajaran sains seperti Biologi, Fisiologi dan Kimia karena kemampuan Anda dalam mata pelajaran tersebut akan membantu Anda menentukan apakah bidang medis merupakan bidang yang cocok untuk Anda.
    • Ikuti tes masuk perguruan tinggi, yang merupakan tes standar dalam penerimaan mahasiswa baru, dan ikuti tes pada lebih dari 1 universitas untuk meningkatkan kemungkinan Anda diterima.
  2. Gambar berjudul Become a Nurse Anesthetist Step 2
    2
    Dapatkan gelar sarjana ilmu keperawatan. [2][3] Pada beberapa program yang berbeda, kursus pada umumnya mencakup mata pelajaran biologi, teori keperawatan dan fisiologi.[4]
    • Meskipun perawat terdaftar tidak memerlukan gelar sarjana, namun pada perawat anestesi berbeda, gelar sarjana dibutuhkan karena untuk menjadi seorang perawat anestesi Anda harus menyelesaikan program pascasarjana.
  3. Gambar berjudul Become a Nurse Anesthetist Step 3
    3
    Menjadi perawat terdaftar. Untuk menjadi seorang perawat terdaftar Anda harus mengikuti Ujian Lisensi Dewan Nasional untuk Perawat Terdaftar dan memenuhi beberapa syarat tambahan dari negara.[5] Anda harus menjadi perawat terdaftar di daerah yang akan menjadi tempat praktek Anda.
    • Beberapa daerah mewajibkan Anda untuk melampirkan Surat Berkelakuan Baik dari kepolisian (pengecekan latar belakang tindak kejahatan) dan transkrip nilai kuliah untuk mengikuti Ujian Lisensi Nasional.[6]
  4. Gambar berjudul Become a Nurse Anesthetist Step 4
    4
    Dapatkan pengalaman bekerja di bidang perawatan akut minimal selama 1 tahun.[7] Hal ini termasuk bekerja sebagai perawat ICU (Intensive Care Unit), IGD (Instalasi Gawat Darurat), atau fasilitas perawatan akut lainnya di rumah sakit.[8]
  5. Gambar berjudul Become a Nurse Anesthetist Step 5
    5
    Menyelesaikan program pascasarjana terakreditasi perawat anestesi.[9] Program ini biasanya berjalan selama 2 atau 3 tahun dan Anda akan mendapatkan gelar Magister Sains di bidang Keperawatan Anestesi atau gelar Magister Sains lainnya yang masih berhubungan dengan bidang ini.[10][11] Program perawat anestesi merupakan kombinasi kelas teori dan praktek yang mengutamakan dan memfokuskan pada mata pelajaran anatomi, kimia, fisiologi dan farmakologi.[12] Anda akan mempelajari beberapa keahlian yang dibutuhkan untuk melakukan anestesi dalam beberapa jenis operasi yang berbeda.[13]
    • Beberapa hal yang Anda butuhkan untuk mengikuti program pascasarjana keperawatan anestesi adalah mempunyai gelar sarjana, lisensi keperawatan dan bukti bahwa Anda telah menyelesaikan kerja praktek 1 tahun di bidang perawatan akut.[14]
  6. Gambar berjudul Become a Nurse Anesthetist Step 6
    6
    Ikuti Ujian Sertifikasi Nasional.[15] Ujian ini dibutuhkan untuk menjadi perawat anestesi bersertifikasi. Ujian ini akan dilaksanakan beberapa kali dalam setahun dan beberapa program telah dirancang untuk menyiapkan Anda mengikuti ujian tersebut.
    • Anda harus menyelesaikan program pascasarjana Keperawatan Anestesi untuk layak mengikuti Ujian Lisensi Nasional.[16]
  7. Gambar berjudul Become a Nurse Anesthetist Step 7
    7
    Carilah pekerjaan sebagai perawat anestesi. Perawat anestesi yang bersertifikat dapat memilih bekerja di sektor umum ataupun pribadi. Beberapa memilih untuk bekerja di rumah sakit, pusat pembedahan, klinik dokter umum, klinik dokter gigi, klinik operasi plastik, dan klinik ahli penyakit kaki.[17][18]
    • Perawat anestesi merupakan salah satu pekerjaan keperawatan yang memiliki penghasilan tertinggi dengan rata-rata pendapatan yang cukup besar.[19]
    • Seiring dengan berkembangnya populasi maka akan berkembang pula permintaan untuk perawat anestesi dan profesi medis lainnya.

Tips

  • Selain pengetahuan yang luas dan pengalaman dari pelatihan yang banyak, suster anestesi juga harus memiliki keahlian komunikasi yang baik, menunjukkan empati yang tinggi, dan memiliki kecekatan.
  • Beberapa program pascasarjana keperawatan memiliki persyaratan IPK minimal. Tingkatkan kemungkinan Anda diterima oleh program tersebut dengan belajar dengan tekun di bangku perkuliahan, dan periksa berbagai jenis program pascasarjana untuk melihat persyaratan yang telah ditentukan
  • Perkaya diri dengan sumber-sumber informasi yang dapat Anda manfaatkan.

0 komentar:

Posting Komentar

 
berita unik