Entri Populer

Super! Kota di India Ini Punya Angka Demensia Paling Rendah di Dunia

Written By iqbal_editing on Senin, 10 Juli 2017 | 22.01

Alzheimer dan demensia biasanya menyerang orang yang sudah lanjut usia. Namun berbeda dengan para orang tua di daerah Ballabgarh, India yang tetap sehat dan bugar. "Aku merasa baik, aku merasa sehat," ujar Parshadi Lal (76), seperti dikutip dari BBC, Selasa (10/7/2017).

Dr Vijay Chandra, salah satu peneliti di daerah ini menyebutkan, faktor pencetus Alzheimer di Ballabgarh jauh lebih rendah (0.3%) dari negara lainnya seperti Inggris. Bahkan, ketika diteliti lebih lanjut tentang ApPO4E (gen yang membawa Alzheimer), seluruh sampelnya tidak membawa gen tersebut. Tak hanya rendah risiko terkena Alzheimer dan demensia, penduduk di Ballabgarh juga memiliki tingkat kolesterol yang rendah.

Hal ini diungkapkan Dr Chandra karena masyarakat di sana masih memiliki dukungan keluarga yang tinggi sehingga mendorong rendahnya tingkat stres yang ada.

"Ini didasari dari tubuh yang bahagia, pikiran yang bahagia, dan semoga otak yang bahagia," tuturnya. Ditambah, masyarakat di sana juga sering berkumpul untuk saling berbagi cerita sehingga tidak menanggung beban pikiran sendirian.

B

Selain memiliki kondisi psikologis yang baik, penduduk kota yang berjarak 32 km dari New Delhi ini juga memiliki aktivitas yang membuat tubuh aktif bergerak. Salah satunya berkebun. Pola makan warganya juga bagus, bahkan disebut-sebut menjadi kunci mengapa tingkat Alzheimernya rendah.

Di samping tidak memakan daging terlalu sering, masyarakat Ballabgarh rutin mengolah makanan menggunakan minyak kelapa yang ternyata punya manfaat meningkatkan keton yang bisa menambah fungsi kognitif seseorang. Sejumlah penelitian telah mendukung pernyataan tentang kebiasaan mengonsumsi minyak kelapa untuk terhindar dari demensia.


Dr Mary Newport, dalam bukunya "Alzheimer's Disease: What If There Was a Cure? The Story of Ketones" membagikan pengalaman yang dialami oleh sang suami. Diceritakan suaminya mengalami peningkatan yang baik setelah penggunaan minyak kelapa secara rutin.

Sebuah studi di University of Oxford baru-baru ini juga menyarankan minyak kelapa sebagai penangkal penyakit ini. Meskipun efek minyak kelapa bersifat sementara, pasien alzheimer dan demensia telah melihat manfaat jangka pendek setelah pengunaannya, dikutip dari Alzheimer.net.(up/up)


 

0 komentar:

Posting Komentar

 
berita unik