Entri Populer

mengetahui penyakit dari jari dan kaki 1

Written By iqbal_editing on Sabtu, 03 Desember 2016 | 03.28


Mendeteksi 17 Gangguan dan Penyakit Lewat Kaki

informasitips.com – Rabalah telapak kaki Anda, periksa dan perhatikan keluhan yang dirasakan pada kaki Anda. Dari kaki Anda, Anda bisa tahu seperti apa kondisi kesehatan Anda. Anda dapat mendeteksi penyakit apapun mulai dari diabetes hingga penyakit kekurangan gizi/nutrisi hanya dengan memeriksa kaki. Kaki bawah bagian kiri dan kanan menyediakan banyak data yang lengkap. Kedua kaki tersebut mengandung seperempat dari jumlah tulang di seluruh tubuh Anda, dan setiap kaki juga memiliki 33 sendi, 100 tendon, otot, dan ligamen, serta saraf dan pembuluh darah yang tak terhitung jumlahnya yang terhubung ke jantung, tulang belakang, dan otak.
Berikut 17 kondisi kesehatan yang bisa diketahui dari kondisi kaki:

  1. Kuku kaki dengan bentuk agak sedikit masuk ke dalam, lekukan berbentuk sendok Apa artinya?
    Hal tersebut dapat merupakan tanda anemia. Anemia (kekurangan zat besi) dapat menyebabkan bentuk kuku menjadi agak melengkung seperti sendok hingga ke pangkal kuku. Hal ini disebabkan karena kurangnya jumlah hemoglobin, protein yang kaya zat besi dalam sel darah yang mengangkut oksigen. Kemungkinan lainnya adalah dapat juga karena adanya penyakit paru-paru, jantung, hati, gangguan pencernaan, atau infeksi tertentu
    Deteksi penyakit lewat kaki
    Petunjuk lain:
    Jari kaki, kulit dan kuku juga terlihat pucat. Kuku juga bisa rapuh, dan kaki mungkin merasa dingin. Selain dari kaki, anemia juga dapat terlihat dari beberapa tanda seperti sering mengalami kelelahan, sesak napas, pusing saat berdiri, dan sakit kepala.
    Apa yang harus dilakukan?
    Lakukan pengecekan jumlah sel darah merah untuk memastikan dan mendiagnosa anemia. Bila memang positif mengalami anemia, atasi dengan mengonsumsi suplemen zat besi, makan makanan yang kaya zat besi dan vitamin C, yaitu vitamin yang mampu mempercepat penyerapan zat besi. Pemeriksaan ke dokter juga dapat memastikan apakah Anda memang memiliki gangguan pada paru-paru, jantung, hati, gangguan pencernaan, atau infeksi tertentu.
  2. Sama sekali tidak ada bulu/rambut halus pada jari-jari kaki Apa artinya?
    Hal tersebut menandakan sirkulasi darah yang kurang baik (kurang lancar). Perlu diketahui bahwa pertumbuhan rambut sangat bergantung pada suplai zat yang dibawa dalam sirkulasi darah. Bila sirkulasi (peredaran darah) buruk, maka suplai zat-zat penting yang diperlukan rambut akan terhambat sehingga pertumbuhan rambut juga akan terhambat. Selain itu, dari kondisi tersebut dapat pula dilihat apakah ada gangguan fungsi pada jantung, dimana jantung tidak dapat bekerja dengan baik dalam memompa darah ke kaki sehingga membuat rambut/bulu pada kaki menjadi rontok.
    Petunjuk lain:
    Sirkulasi darah yang buruk membuat suplai darah ke kaki juga menjadi berkurang, sehingga menimbulkan kesulitan untuk merasakan denyut nadi di kaki. Untuk meraba denyut nadi di kaki, coba periksa bagian atas kaki atau bagian dalam pergelangan kaki. Selain itu, petunjuk lainnya adalah coba perhatikan ketika Anda berdiri, kaki Anda mungkin saja menjadi kemerahan atau bahkan kehitam-hitaman, namun bila tiba-tiba diangkat kaki terlihat pucat.
    Apa yang harus dilakukan?
    Segeralah periksa ke dokter untuk memastikan apakah memang terdapat masalah pada jantung Anda. Kondisi kaki seperti yang telah disebutkan di atas hanya merupakan petunjuk awal adanya suatu masalah pada kondisi kesehatan jantung dan peredaran darah di tubuh Anda. Untuk memastikannya, tentu saja Anda perlu memeriksakannya melalui pemeriksaan medis.
  3. Kaki sering kram dan kesemutan Apa artinya?
    Penyebab kram dan kesemutan pada kaki bisa karena berbagai macam hal. Namun, bila kram dan kesemutan pada kaki sangat sering terjadi, hal tersebut dapat menandakan bahwa peredaran darah tidak lancar, terjadi dehidrasi, atau ketidakseimbangan kalium, magnesium, kalsium, dan vitamin D dalam tubuh. Penyebab lainnya juga bisa karena terlalu banyak pekerjaan dan akibat kelelahan otot.
    Petunjuk lain:
    Kesemutan sering muncul, meskipun Anda hanya berbaring. Kesemutan bisa juga muncul pada bagian otot kaki, dan mungkin saja menjalar ke bagian otot lainnya. Rasa nyeri akibat kesemutan dapat berlangsung lama dan menetap.
    Apa yang harus dilakukan?
    Cobalah untuk memijat area yang sakit. Anda juga bisa merelaksasikan otot dengan mengompres kaki dengan kain dingin atau mengusapnya dengan alkohol. Untuk mencegah kram, selonjorkan kaki sebelum tidur. Kemudian minumlah segelas susu hangat, untuk membantu memenuhi kebutuhan kalsiumnya.
  4. Sakit dan luka yang tidak sembuh-sembuh pada telapak kaki Apa artinya?
    Hal tersebut dapat merupakan pertanda diabetes. Peningkatan kadar glukosa darah dapat menyebabkan kerusakan saraf di kaki, mengganggu sirkulasi darah, dan menghambat proses penyembuhan luka, sehingga luka menjadi tidak sembuh-sembuh, bahkan meluas. Goresan kecil, luka ringan atau iritasi pada kaki sering kali tidak terasa (tidak diketahui) akibat rusaknya saraf di kaki. Bila tidak langsung diobati, luka-luka pada kaki dapat menyebabkan infeksi, makin melebar dan meluas, bahkan pada kasus yang cukup parah sampai perlu diamputasi.
    Petunjuk lain:
    Luka pada kaki selain tidak sembuh-sembuh juga dapat menimbulkan bau yang busuk (tidak sedap). Selain dari kaki, gejala diabetes lainnya yang bisa kita lihat adalah selalu merasa kehausan, sering buang air kecil, keseringan lelah, pandangan menjadi kabur, sering merasa kelaparan, dan terjadi penurunan berat badan secara drastis.
    Apa yang harus dilakukan?
    Rawat luka segera dan periksakan ke dokter untuk memastikan apakah memang ada penyakit diabetes. Penderita diabetes harus memerhatikan kaki mereka setiap hari, dan datanglah ke klinik kesehatan setiap tiga bulan.
  5. Kaki dingin Apa artinya?
    Kaki dingin dapat mengindikasikan adanya gangguan tiroid (hipotiroid). Wanita usia 40 tahun ke atas yang sering mengalami kaki dingin biasanya memiliki masalah gangguan fungsi tiroid, yaitu kelenjar yang mengatur suhu dan metabolisme tubuh. Selain kemungkinan adanya gangguan fungsi tiroid, kaki yang dingin juga dapat merupakan pertanda buruknya sirkulasi (peredaran) darah pada tubuh, anemia, dan terjadi kerusakan saraf di kaki akibat penyakit diabetes.
    Petunjuk lain:
    Gejala hipotiroid (gangguan fungsi tiroid) juga sering muncul dengan keluhan seperti kelelahan, depresi, naiknya berat badan, rambut rontok dan kulit kering
    Apa yang harus dilakukan?
    Anda dapat menggunakan kaus kaki tebal pada kaki untuk membantu menghangatkan kaki.
    Jika diperlukan, segeralah periksakan ke dokter. Bila setelah memeriksakan ke dokter ternyata memang terdapat masalah pada kelenjar tiroid, dokter biasanya akan memberikan obat-obatan tertentu yang memang diperuntukkan untuk mengatasi gangguan hipotiroid.
  6. Kuku kaki yang tebal, kuning, dan terlihat sangat buruk Apa artinya?
    Hal tersebut dapat merupakan pertanda terjadinya infeksi jamur pada kaki, yang dapat menjalar sampai ke bawah permukaan kuku. Infeksi ini juga dapat menimbulkan rasa sakit yang bertahan cukup lama. Infeksi tersebut juga dapat semakin meningkat dan menyebar ke semua kuku kaki, hingga ke semua jari-jari kaki.
    Kuku kaki yang kuning dan menebal juga dapat merupakan pertanda adanya gangguan pada sistem limfatik, masalah paru-paru, psoriasis, atau Artritis Reumatoid.
    Petunjuk lain:
    Kuku mungkin juga menimbulkan bau busuk (tidak sedap) kemudian berubah menjadi kehitaman. Orang yang paling rentan terkena infeksi jamur pada kaki adalah para penderita diabetes, mereka yang memiliki masalah/gangguan pada sirkulasi darah, dan mereka yang mengalami Artritis Reumatoid. Kondisi ini juga relatif banyak terjadi pada orang tua, dan sering menyebabkan munculnya gangguan berjalan.
    Apa yang harus dilakukan?
    Anda dapat mengobat infeksi jamur pada kaki dengan menggunakan obat-obat khusus antijamur. Namun, pada kasus yang lebih serius lagi, alangkah lebih baik bila langsung diperiksakan ke dokter.
  7. Bengkak pada sendi jempol kaki Apa artinya?
    Hal tersebut dapat merupakan pertanda adanya penyakit gout (asam urat). Penyakit gout (asam urat) merupakan penyakit yang disebabkan karena tingginya kadar asam urat dalam tubuh sehingga membentuk endapan kristal asam urat di dalam dan sekitar sendi yang disertai dengan peradangan dan nyeri yang cukup parah. Kristal asam urat tersebut dapat mengendap pada bagian kaki (terutama jempol kaki), sehingga membuat jempol kaki terlihat membengkak dan membesar.
    Petunjuk lain:
    Pada bagian yang bengkak, juga sering muncul warna kemerahan atau keunguan. Timbul rasa panas dan nyeri tak hanya pada seluruh bagian kaki, namun dapat juga menjalar ke lutut.
    Apa yang harus dilakukan?
    Periksakan ke dokter, lakukan pengobatan dengan obat-obatan anti-inflamasi dan kontrol konsumsi makanan yang dapat memicu asam urat. Kurangi konsumsi makanan jeroan dan makanan tinggi purin lainnya, seperti ikan tuna, makarel, sarden, ikan teri, otak, kerang, udang, kepiting, melinjo (emping), jamur kuping, dan lain-lain.
  8. Mati rasa di kedua kaki Apa artinya?
    Mati rasa pada kaki dapat merupakan tanda utama terjadinya kerusakan sistem saraf perifer (neuropati perifer). Kerusakan sistem saraf perifer dapat terjadi karena beberapa hal, namun yang paling sering adalah akibat diabetes dan kecanduan alkohol. Penyebab umum lainnya adalah kemoterapi.
    Petunjuk lain:
    Rasa terbakar, kesemutan dapat juga muncul dan secara bertahap bisa menyebar ke lengan. Sensasi seperti rasa terbakar pada kaki juga dapat merupakan tanda kurangnya vitamin B, penyakit ginjal kronis, sirkulasi yang buruk pada kaki, dan hipotiroidisme.
    Apa yang harus dilakukan?
    Periksakan ke dokter untuk mengetahui penyebab pastinya. Penggunaan obat antidepresan dapat membantu mengurangi rasa sakit dan nyeri yang muncul.

0 komentar:

Posting Komentar

 
berita unik