Sering kali perut bagian tengah terasa bergejolak pada saat kita harus maju presentasi kerja atau mengerjakan test ujian. Hal ini disebabkan oleh rasa stress berlebihan dari pikiran yang mempengaruhi saluran pencernaan.
Hasil studi dari para ahli neurogastroenteroloty (lambung dan saluran perut), menemukan koneksi antara fungsi otak dan lambung yang mereka sebut “second brain”. Hal ini menjelaskan mengapa gerakan atau pose pada restorative yoga dapat meringankan anxiety, menenangkan pikiran dan memberikan penyembuhan pada symptom Gastroesphageal Reflux Disease atau dikenal juga GERD.
GERD timbul biasanya apabila otot di ujung (sphincter) dasar saluran pencernaan (esophagus) tidak bekerja dengan semestinya. Dan hal ini menyebabkan isi dari perut masuk kedalam saluran ini dan menyebabkan iritasi.
Beberapa gerakan yoga dapat menetralisir gejala sakit perut ini bahkan sampai pada rasa nyeri di dada yang biasanya disebut juga heartburn atau acid indigestion.
Apabila Anda mengalami gejala seperti diatas, ada baiknya jangan langsung berlatih sesudah makan. Tunggulah 2 jam untuk latihan yoga sesudah makan. Berolahraga secara intens atau sit up (crunching) bisa juga me trigger symptom ini yang biasanya dialami oleh beberapa orang yang mempunyai digestion yang cukup sensitive. Apabila gerakan inversi pada yoga menyebabkan rasa gejala sakit maag lebih parah, gerakan restorative yoga Viparita Karani (legs up the wall pose) akan memberikan rasa lebih enak disekitar perut (anda membutuhkan yoga blanket untuk posisi ini). Dengan menganjal kepala dan bahu dengan blanket pada waktu anda tiduran di lantai, hal ini kana memberikan rasa comfort yang lebih.
Cobalah posisi yoga dibawah ini untuk meringankan gejala sakit maag anda (by Carol Krucoff) :
0 komentar:
Posting Komentar