Entri Populer

Welcome Guys

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

pertolongan pertama vertigo

Written By iqbal_editing on Senin, 31 Oktober 2016 | 07.29

Pernahkah Anda mengalami saat dimana ketika Anda tengah asyik duduk dengan santai, atau ketika Anda bangun dari tidur Anda, lalu tiba-tiba kepala terasa pusing dan seolah bumi berputar cepat? Mungkin saja Anda saat itu tengah mengalami vertigo.

Dalam dunia medis, gejala  ini merupakan salah satu jenis dari sakit kepala yang diderita oleh beberapa orang di dunia ini. Sebenarnya pusing yang dirasakan penderita vertigo hampir sama dengan yang kerap dialami orang pada umumnya. Bedanya, bila kita sakit kepala terasa berat dan nyeri, maka vertigo sama sekali tidak merasakan nyeri ( ada beberapa kasus yang mengatakan tetap merasakan nyeri, namun tidak separah ketika kita tengah mengalami gejala sakit kepala biasa ). Bila sudah terjadi demikian, maka dibutuhkan pertolongan pertama yang tepat untuk menangani vertigo.
Selain itu, seberat dan senyeri apapun rasa sakit kepala yang seringkali kita alami, akan tetapi kita masih mampu berdiri tegap, berjalan sesuai tujuan, dan segera mencari obat untuk mengatasi penyakit yang kita alami.
Namun hal itu tidak berlaku bagi penderita vertigo. Sebab yang bersangkutan pasti akan mengalami ketidak seimbangan tubuh sehingga menyebabkan si penderita tidak mampu berdiri dengan tegap, pandangan tidak mampu fokus dan oleng saat berjalan. Bahkan bila sudah masuk kategori akut, maka si penderita akan langsung terjatuh karena merasa seperti terguncang gempa yang sangat dahsyat. Anda bisa bayangkan ketika vertigo menyerang tiba-tiba pada saat si penderita tengah mengemudi kendaraannya, sedang menuruni tangga di lantai yang tinggi, atau bahkan sedang menyeberang jalan misalnya? Hal itulah yang paling dikhawatirkan bagi para penderita vertigo. Sebab masalah utama yang paling diresahkan dari jenis sakit kepala ini adalah kehadirannya yang sama sekali tidak bisa diprediksi, dan bisa muncul secara tiba-tiba.
Pertolongan pertama vertigo pada diri sendiri :
  • Bila vertigo kambuh di saat Anda sedang duduk atau merebahkan tubuh, usahakan untuk tidak segera bangkit dari posisi Anda. Lakukan penenangan saraf dengan menarik nafas dalam-dalam agar peredaran darah kembali lancar. Tahan nafas selama kurang lebih tiga detik, sebelum kemudian dilepaskan secara perlahan-lahan. Posisikan kepala Anda senyaman mungkin, dan usahakan tidak melakukan pergerakan yang berlebihan, seperti bergeleng misalnya. Lakukan hal tersebut antara lima hingga enam kali pernafasan dalam hingga Anda merasa sudah lebih baik.
  • Bila vertigo kambuh di saat Anda sedang berjalan atau berdiri, terutama di tempat-tempat umum, jangan sungkan untuk berhenti sejenak sambil segera menundukan kepala, atau bahkan berjongkok. Sandarkan kepala Anda di bangku atau setidaknya di dinding terdekat, dan segera melakukan relaksasi seperti tips nomor 1.
  • Bila vertigo kambuh di saat Anda sedang berkendara, usahakan untuk segera menepikan diri di pinggir jalan, dan beristirahat sejenak untuk melakukan penenangan seperti tips nomor 1. Dan bila sudah sedikit mereda, jangan segera melanjutkan perjalanan, tapi usahakan mencari warung atau restoran terdekat hanya sekedar untuk meneguk teh panas dan beristirahat minimal 20-30 menit sebelum kembali berkemudi.
Pertolongan pertama vertigo pada penderita lain :
  • Ketika si penderita kambuh, segera pastikan Anda siap untuk menopang tubuhnya apabila sewaktu-waktu akan terjatuh akibat kehilangan keseimbangan. Bila memungkinkan, bantu dirinya untuk duduk atau bersandar di suatu tempat. Pastikan untuk menyuguhkan minuman yang manis dan hangat.
  • Jika penyakitnya tergolong akut, Anda bisa memberinya obat penenang atau penangkal mual dan muntah.
  • Setelah pertolongan pertama terhadap vertigo dilakukan, segera bawa penderita ke klinik atau rumah sakit terdekat untuk segera mendapat penanganan, termasuk mendiagnosa dan mencari penyebab dari gejala yang dialaminya, sebab apabila dibiarkan saja justru malah akan bertambah parah.

07.29 | 0 komentar | Read More

vertigo

a penderitanya tidak bisa beraktivitas dengan normal.

alodokter-vertigo

Gejala Lain yang Menyertai Vertigo

Gejala lain yang berhubungan dengan vertigo adalah kehilangan keseimbangan. Tanda-tanda ini akan memicu pengidap vertigo mengalami kesulitan berdiri atau berjalan, mual, muntah, berkeringat, kadang disertai nistagmus (gerakan mata yang tidak normal) dan pusing.Harap konsultasikan ke dokter jika vertigo Anda tidak kunjung sembuh. Dokter biasanya akan menanyakan gejala Anda, melakukan pemeriksaan sederhana, serta menganjurkan pemeriksaan lebih lanjut. Terutama apabila frekuensi vertigo termasuk sering dialami, sehingga diagnosis vertigo bisa dipastikan.

Berbagai Penyebab Vertigo

Vertigo biasanya disebabkan oleh gangguan pada telinga bagian dalam. Gangguan ini akan memicu masalah mekanisme keseimbangan tubuh. Sementara penyebab umum lainnya meliputi:
  • Vertigo Posisi Paroksismal Jinak atau istilah umumnya Benign Paroxysmal Positional Vertigo (BBPV) – vertigo yang dipicu oleh perubahan posisi kepala tertentu.
  • Migrain – sakit kepala tidak tertahankan.
  • Penyakit Meniere – gangguan yang menyerang telinga bagian dalam.
  • Vestibular neuronitis, yaitu inflamasi saraf vestibular pada telinga bagian dalam.
  • Gangguan pada otak, misalnya tumor.
  • Obat-obatan tertentu yang menyebabkan kerusakan telinga.
  • Trauma atau luka di kepala dan leher.

Pengobatan dan Pencegahan Vertigo

Vertigo sendiri termasuk gejala dan bukan penyakit. Karena itu, cara mengatasi vertigo tergantung pada penyakit yang menyebabkannya.Sebagian kasus vertigo bisa sembuh tanpa pengobatan. Hal ini mungkin terjadi karena otak berhasil beradaptasi dengan perubahan pada telinga bagian dalam.
Ada juga beberapa penyebab vertigo yang membutuhkan langkah pengobatan khusus. Di antaranya adalah:
  • Manuver Epley untuk menangani BBPV.
  • Obat-obatan, seperti prochlorperazine dan antihistamin. Namun, obat-obatan ini biasanya hanya efektif untuk tahap awal dan sebaiknya tidak digunakan jangka panjang.
  • Terapi rehabilitasi vestibular guna membantu otak untuk beradaptasi dengan sinyal membingungkan dari telinga yang jadi penyebab vertigo, sehingga frekuensinya berkurang.
Selain penanganan dari dokter atau ahli terapi, kita juga bisa melakukan sejumlah cara untuk mengurangi atau mencegah gejala-gejala vertigo. Langkah-langkah tersebut meliputi:
  • Menghindari gerakan secara tiba-tiba agar tidak terjatuh.
  • Segera duduk jika vertigo menyerang.
  • Gunakan beberapa bantal agar posisi kepala saat tidur menjadi lebih tinggi.
  • Gerakkan kepala secara perlahan-lahan.
  • Hindari gerakan kepala mendongak, berjongkok, atau tubuh membungkuk.
  • Kenalilah pemicu vertigo Anda dan lakukan latihan yang dapat memicu vertigo Anda. Otak Anda akan menjadi terbiasa dan malah menurunkan frekuensi kambuhnya vertigo. Lakukan latihan ini dengan meminta bantuan orang lain.
  • Bagi Anda yang juga menderita penyakit Meniere, batasi konsumsi garam dalam menu sehari-hari.
 
07.26 | 0 komentar | Read More

tanda dan gejala muntaber pada bayi

Namun acapkali masih ada saja orang tua yang kurang mengidahkan penyakit buah hati mereka. Ada banyak faktor yang menjadi alasan mereka. Mulai dari kurang pahamnya cara penanganan penyakit muntaber. Sampai dengan tidak menyadari bahwa anak mereka menderita penyakit muntaber.
Untuk itu pada artikel pantangan.com kali ini akan membahas ciri atau gejala seseorang menderita penyakit muntaber. Berikut ulasannya.

Ciri Anak Terserang Muntaber

Gejala yang paling sering ditemui sebelum mereka mengalami diare dan muntah adalah demam. Suhu tubuh yang tinggi merupakan gejala awal terserang muntaber. Namun pada kondisi ini belum dapat memastikan bahwa anak merekaenderita muntaber. Bias jadi itu merupakan demam biasa. Untuk itu perhatikan ciri dibawah ini. Penyakit muntaber ditandai dengan gejala kram pada perut dan ulu hati. Rasa sakit ini dapat berlangsung selama beberapa jam.
Gejala ini sulit dideteksi pada bayi. Sebab mereka hanya dapat menangis karena sakit perutnya dan tidak dapat menyampaikannya kepada ana. Untuk itu perhatikan gejala berikutnya.
Bayi yang mengalami muntaber akan sering muntah. Biasanya muntah ini disertai dengan sering buang air besar. Bahkan bila penyakit muntaber semakin parah, kotoran yang keluar berupa cairan. Segeralah meminta pertolongan dokter terdekat apabila telah sampai pada tahap ini
Selain beberapa ciri/ gejala diatas umumnya pengidap muntaber terlihat sangat lemas. Hal ini dipicu akibat tubuh kekurangan banyak cairan akibat muntaber. Pada kondisi ini sebaiknya pengidap muntaber diberi larutan oralit untuk menggantikan cairan tubuhnya. Anda dapat membuat larutan ini dengan mencampurkan garam dan gula yang dilarutkan pada air minumnya.
Gejala berikutnya adalah hilangnya nafsu makan penderita muntaber. Hal ini cukup membahayakan. Sebab biasanya penderita muntaber banyak mengeluarkan makanan melalui muntahnya. Sebaiknya berikan bubur bergizi bagi mereka. Namun apabila memang tidak bisa dipaksakan makan, sebaiknya segera bawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan infuse.
Itulah beberapa ciri/ gejala seseorang yang tengah terserang penyakit muntaber. Bila anda adalah orang tua yang memiliki ciri diatas sebaiknya jangan pernah mengacuhkan ciri tersebut.
Sayangilah buah hati anda dengan perhatian dan kasih sayang.
06.44 | 0 komentar | Read More

penyebab bayi gagal tumubh

Penyebab Bayi Gagal Tumbuh

Penyebab Bayi Gagal Tumbuh - Seorang ibu sering cemas saat melihat anaknya sangat mungil, kurus dan mengalami kesulitan kenaikkan berat badan saat hanya minum ASI. Kebingungan kadangkala bukan hanya terjadi pada ibu juga seringkali dialami sebagian dokter. Kapan sebaiknya anak ditambah susu formula atau memang tidak perlu tambahan susu formula?

Seringkali orangtua atau sebagian dokter terburu-buru memvonis ASI kurang dengan merekomendasikan pemberian makanan tambahan sebelum usia 6 bulan dan menambahan susu formula. Padahal, masalah utama gangguan berat badan pada bayi karena masalah kemampuan minum yang buruk.

Gagal tumbuh pada bayi berarti bahwa bayi tidak tumbuh dan berkembang seperti yang diharapkan. Jika bayi tumbuh perlahan tapi memiliki banyak energi, tampak sehat, dan perkembangan sesuai usia, maka bayi mungkin mengalami gagal tumbuh. Istilah "gagal tumbuh" berarti bayi tidak tumbuh secara normal. Bayi dengan masalah berat kurang dan mungkin ukuran panjang bayi lebih kurang dengan jenis kelamin dan usia yang sama.

Kegagalan awal untuk berkembang biasanya karena masalah menyusui. Jika bayi kehilangan lebih dari 7% dari berat lahir mereka atau tidak mendapatkan kembali dengan 2 minggu, kemungkinan bahwa menyusui tidak berjalan dengan baik. Ibu dapat memiliki kesulitan memproduksi ASI yang cukup jika mereka mengalami perdarahan yang berlebihan selama dan setelah kelahiran.

Hal yang terpenting adalah jangan terburu-buru menganggap ASI kurang atau menambahkan susu formula sebelum masalah utamanya terdeteksi dan tertangani dengan baik. Karena bila terjadi kesalahan mencari penyebabnya maka akan mengorbankan manfaat ASI yang luar biasa bagi bayi anda.

Sangat penting untuk dicatat bahwa bayi tumbuh pada tingkat yang berbeda. Banyak bayi normal melalui periode singkat ketika mereka berhenti berat badan atau bahkan kehilangan sedikit berat badan. Namun, dokter kemungkinan akan khawatir hanya jika bayi tidak mendapatkan berat badan selama tiga bulan berturut-turut selama tahun pertama.

Seorang dokter dapat mendiagnosis gagal tumbuh dengan menggunakan grafik pertumbuhan standar untuk plot berat badan anak, panjang dan lingkar kepala, yang diukur pada setiap ujian baik bayi. Bayi yang jatuh di bawah kisaran berat badan tertentu untuk usia mereka atau yang gagal untuk mendapatkan berat badan pada tingkat yang diharapkan mungkin membutuhkan evaluasi lebih lanjut. Bayi yang gagal untuk berkembang juga akan menunjukkan tanda-tanda keterlambatan mental, emosional dan fisik. Deteksi dini dan pengobatan adalah penting untuk mencegah pertumbuhan permanen dan masalah perkembangan.
 

Penyebab Bayi Gagal Tumbuh

Grafik pertumbuhan : Berapa banyak bayi saya harus tumbuh?

Usia     Rata-rata pertumbuhan tinggi     Rata-rata pertumbuhan berat
0-6 bulan     6-7 inci     7-12 pound (1 pound = 0,4536 gram)
6-12 bulan     3-4 inci     5-7 pound
1-2 tahun     4-5 inci     5-7 pound
sumber; the National Center for Health Statistics, 2000

Pertumbuhan mempunyai dampak terhadap aspek fisik, sedangkan perkembangan berkaitan dengan pematangan fungsi organ tubuh. Di mana keduanya berjalan secara berkesinambungan dalam tubuh manusia. Faktor utama yang paling berpengaruh terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak adalah faktor genetik dan faktor lingkungan.

Sehingga sangat penting untuk memantau tumbuh dan berkembangnya anak. Pemantauan pertumbuhan anak dapat digunakan dengan rumus dan cara tertentu. tetapi yang paling baik sebenarnya adalah dengan memantau melalui KMS atau frafik pertumbuhan anak yang ada dalam setiap buku kesehatan anak anda. Namun sayangnya grafik yang sangat penting tersebut tidak diisi bahkan sering diabaikan oleh orang tua bahkan oleh sebagian dokter.

Penyebab paling umum adalah asupan nutrisi yang tidak memadai yang berarti bayi tidak mendapatkan cukup makan atau tidak mendapatkan cukup dari jenis makanan yang tepat untuk meningkatkan kenaikkan berat badan. Penyebab gangguan kenaikkan berat badan tersebut hanya ada 2 faktor umum diantaranya si bayi minum tidak banyak atau produksi ASI kurang. Penyebab paling sering adalah bayi mempunyai gangguan minum atau jumlah yang diminum sedikit.

Penyebab pertama: kemampuan minum bayi kurang

Langkah awal yang harus dipastikan adalah apakah memang si bayi minumnya tidak banyak. Salah satu yang harus dilakukan adalah mendeteksi masalah sulit makan dan sulit minum pada bayi. Minum ASI hanya sebentar sekitar 5- 10 menit tapi sering. Dari pihak ibu dapat diamati bahwa produksi ASI masih banyak sering tersisa dan masih dapat dipompa setelah anak selesai minum. Bila dibandingkan kakak atau saudara kandungnya jumlah minum ASI sedikit dan sebentar. Saat usia 0 - 6 bulan bila pernah punya riwayat minum formula kemampuan minum hanya 60 - 75 cc sekali minum atau saat usia 6 - 1 tahun hanya 90 cc sekali minum. Biasanya disertai gangguan kenaikkan berat badan saat usia 0-4 bulan kenaikkan berat badan setiap bulan hanya naik < 800 gram. Kenaikan berat badan lebih jelek setelah usia 4-6 bulan.

Pada gambar grafik kenaikan BB tidak pernah pada posisi di garis paling atas (KMS) Grafik kenaikkan BB agak datar setelah usia 6 bulan. Gangguan lain adalah Memuntahkan atau menyembur-nyemburkan makanan yang sudah masuk di mulut anak dan menepis suapan dari orangtua atau sama sekali tidak mau memasukkan makanan ke dalam mulut. Makan berlama-lama dan memainkan makanan.

Kesulitan menelan hanya mau makan makanan cair, lumat dan tidak berserat. Kesulitan mengunyah tetapi langsung menelan makanan. Seorang bayi bisa mendapatkan susu kurang dari yang ia butuhkan jika mengisap lemah, jika ada lidah-dasi, atau jika bayi telah kesulitan bernapas. Bila karena faktor kemampuan bayi minum yang tidak banyak maka hal ini disebabkan karena permasalahan gagal tumbuh pada bayi.

Gangguan kenikan berat badan pada bayi menyusui seringkali disebabkan karena kemampuan minum ASI yang sedikit. Gangguan ini seringkali terjadi pada bayi dengan gangguan fungsi saluran cerna atau imaturitas saluran cerna atau ketidak matangan saluran cerna belum sempurna. Gangguan ini sering terjadi pada penderita alergi makanan, gangguan hipersensitif saluran cerna lainnya seperti seliak. Ternyata saat gangguan fungsi saluran cerna tersebut membaik diikuti perbaikan bermakna kemampuan minum bayi dan kenaikkan berat badan pada bayi. Pada keadaan seperti ini biasanya bayi tampak sehat, lincah dan bahkan sangat pintar.

Manifestasi Klinis Gangguan fungsi saluran cerna yang harus dikenali pada bayi gagal tumbuh adalah:

  • Sering muntah/kembung, sering "cegukan", sering buang angin, sering "ngeden /mulet", rewel/gelisah/colic (terutama malam hari),
  • BAB sering atau BAB tidak tiap hari sering sulit atau "ngeden".
  • Warna feses Hijau atau kadang hitam dan bau sangat tajam.
  • Pada bayi dengan gangguan seperti ini biasanya tampilan perutnya tampak perut rata atau cekung atau sebaliknya perutnya tampak cembung lebih besar
  • Mulut sensitif. Lidah sering timbul putih kadang sulit dibedakan dengan jamur (candidiasis) atau memang kadang juga disertai infeksi jamur. Bibir tampak kering atau kadang pada beberapa bayi bibir bagian tengah berwarna lebih gelap atau biru. Produksi air liur meningkat, sehingga sering "ngeces (drooling) biasanya disertai bayi sering menjulurkan lidah keluar atau menyembur-nyemburkan ludah dari mulut.

Manifestasi klinis lain yang menyertai pada bayi dengan hipersensitif saluran cerna
 

  • Kulit sensitif. Sering timbul bintik atau bisul kemerahan terutama di pipi, telinga dan daerah yang tertutup popok. Kerak di daerah rambut.Timbul bekas hitam seperti tergigit nyamuk. Mata, telinga dan daerah sekitar rambut sering gatal, disertai pembesaran kelenjar di kepala belakang. Kotoran telinga berlebihan kadang sedikit berbau.
  • Hidung Sensitif. Sering bersin, pilek, kotoran hidung banyak, kepala sering miring ke salah satu sisi (Sehingga beresiko kepala "peyang") karena hidung buntu, atau minum dominan hanya satu sisi bagian payudara. Karena hidung buntu dan bernapas dengan mulut waktu minum ASI sering tersedak
  • Keringat Berlebihan. Sering berkeringat berlebihan, meski menggunakan AC keringat tetap banyak terutama di dahi
  • Saluran kencing. Kencing warna merah atau oranye (orange) denagna sedikit bentukan kristal yang menempel di papok atau diapers . Hal ini sering dianggap infeksi saluran kencing, saat diperiksa urine seringkali normal bukan disebabkan karena darah.
  • Kepala, telapak tangan atau telapak kaki sering teraba sumer/hangat.
  • Gangguan Hormonal. Mempengaruhi gangguan hormonal berupa keputihan/keluar darah dari vagina, timbul jerawat warna putih. timbul bintil merah bernanah, pembesaran payudara, rambut rontok, timbul banyak bintil kemerahan dengan cairan putih (eritema toksikum) atau papula warna putih.

Penyebab kedua: masalah pemberian dan produksi ASI

  • Bila tidak terdapat kondisi yang pertama tersebut di atas maka gangguan kenaikkan berat badan tersebut boleh dicurigai sebagai permasalahan pemberian AIi yang salah atau karena produksi ASI yang kurang.
  • Penyebab produksi ASI kurang seringkali disebabkan karena riwayat operasi payudara sebelumnya atau kegagalan dari payudara untuk berkembang dengan baik selama masa remaja juga dapat menyebabkan masalah dengan produksi susu.
  • Penjadwalan minum susu yang berlebihan atau membatasi menyusui telah mengakibatkan gagal tumbuh dalam beberapa bayi muda.
  • AAP merekomendasikan bahwa bayi diberi makan segera setelah mereka menunjukkan tanda-tanda kelaparan seperti berusaha makan tangan mereka atau menjadi lebih aktif, dan tentunya mereka harus diberi makan jika mereka menangis. Tanda kenaikan berat badan rendah atau jika bayi kehilangan lebih dari 7% dari berat lahir atau belum kembali berat badan lahir dengan pemeriksaan minggu 2 ,
  • Bayi dengan gagal tumbuh akan membutuhkan makanan ekstra saat ibu bekerja mengusahakan suplai ASI.

Penanganan
 

Bayi yang tidak berkembang seperti yang diharapkan saat pemberian ASI harus dievaluasi oleh tim spesialis intervensi dini, dokter rehabilitasi medis, dokter anak minat tertentu sesuai dengan gangguan pada bayi, dokter bayi anda, dan tim laktasi harus bekerja sama sebagai tim untuk memaksimalkan pertumbuhan bayi.

Bila penyebabnya dicurigai karena faktor kemampuan minum ASI yang buruk maka harus diidentifikasi penyebabnya. Bila manifestasi gangguan saluran cerna terdapat pada bayi maka sebaiknya dilakukan konsultasi dengan dokter anak minta alergi anak atau gastroenterologi anak. Bila terdapat gangguan organik lainnya harus dikonsultasikan pada dokter anak dengan peminatan yang sesuai.

Bila gangguan kenaikkan berat badan hanya semata karena faktor yang kedua atau karena jumlah ASi kurang maka dapat dikonsultasikan pada dokter anak atau konselor laktasi
Tidak ada salahnya untuk menawarkan menyusui bayi lebih hanya untuk memastikan dia tidak lapar. Ini akan membantunya tumbuh terbaik. Untuk bayi untuk tumbuh dengan baik sementara menyusui, penting untuk mendapatkan bantuan baik dengan teknik kait.

Jika bayi Anda tidak membutuhkan makanan tambahan, yang terbaik adalah untuk merangsang suplai dan membantu bayi belajar untuk menyusui lebih baik.

Jangan terburu-buru mencari penyebab lain yang sangat banyak bila sudah ditemui gangguan fungsi saluran cerna. Sayangnya gangguan fungsi saluran cerna tersebut seringkali selama ini dianggap normal. Karena pemeriksaan berbagai macam penyebab gangguan gagal tumbuh sangat banyak dan menyita biaya sangat besar. Bila gangguan fungsi saluran cerna pada bayi membaik biasanya akan diikuti kemampuan minum membaik dan kenaikkan berat badan yang membaik. Bila tidak membaik bisa saja dilakukan pemeriksaan untuk mencari penyebab lainnya dengan melakukan konsultasi ke dokter spesialis anak tertentu sesuai kecurigaan yang ditemui.

Hal yang terpenting adalah jangan terburu-buru menganggap ASI kurang atau menambahkan susu formula dan memberi makanan tambahan sebelum usia 6 bulan sebelum masalah utamanya terdeteksi dan tertangani dengan baik. Karena bila terjadi kesalahan mencari penyebabnya maka akajn mengorbankan manfaat ASI yang luar biasa bagi bayi anda.
06.39 | 0 komentar | Read More

cerebal palsy pada bayi

Taukah anda perkembangan janin di dalam kandungan sangat rentan terlebih bagi anda yang mempunyai riwayat kesehatan yang membahayakan anda dan janin. Meskipun demikian bukan berarti anda tidak daat melakukan pencegahan, selama anda menjalani gaya hidup sehat anda dapat meminimalisir kemungkinan terburuk untuk perkembangan janin anda.
Perkembangan janin sangat menentukan bayi dimulai dari kelahiran hingga pertumbuhan. Salah satu kondisi kelainan pada bayi yang akan kita bahas kali ini yaitu mengenai Gejala Lumpuh otak atau ada yang menyebutnya Celebral Pasty. Celebral Paty merupakan kondisi bawaan lahir yang paling umum terjadi, penyakit ini dikenal dengan istilah gangguan kepekaan dalam merasakan sesuatu dan melakukan gerakan di luar kendali. Sedangkan menurut istilah celebral merupakan cerebrum atau otak dan palsy sendiri kekakuan sehingga penderita celebral pasty dapat mengalami gangguan syaraf yang permanen dan menggangu fungsi otak secara motorik kasar dan motorik halus bahkan dalam tingkat kondisi tertentu akan melumpuhkan kemampuan bicara atau lainnya.
Meskipun kondisi Celebral Pasty terjadi pada 2 dari 1000 bayi akan tetapi lebih sering ditemukan pada 10 bayi dengan kelahiran prematur. Mengapa hal tersebut terjadi? Untuk dapat menjelaskan kondisi tersebut maka anda harus mengenali penyebab dan gejala yang khas dari celebral pasty.

Penyebab Celebral Palsy

Taukah anda bahwa bayi yang lahir prematur beresiko untuk mengalami celebral palsy lebih tinggi. Hal ini dikarenakan pembuluh darah ke otak masih belum berkembang dengan sempurna sehingga akan memudahkan mengalami pendarahan dan sepertiga diantaranya dilahirkan pada usia kehamilan 37 minggu, sedangkan 10 persen pada beberapa kasus yang ditemukan terjadi pada bayi yang lahir sebelum usia kehamilan pada minggu ke 28.
Pada sebuah penelitian dijelaskan pada bayi yang lahir prematur celebral palsy dapat mungkin terjadi dikarenakan otak bayi prematur masih dalam keadaan tidak sempurna, umumnya dapat disebabkan karena mengalami masalah dalam persalinan. Pada 10-15 persen diakibatkan karena suplai oksigen ke otak. Tiga dari empat kasus yang terjadi di celebral palsy salah satu diantaranya adalah karena tumbuh di dalam kandungan yang terganggu.
Kegagalan fungsi organ bawaan dapat menjadi penyebab terjadinya celebral palsy, misalnya ginjal atau jantung. Adapula penyebab kerusakan otak pada masa perkembangan yang mengakibatkan cerebral palsy adalah keracunan, terjadi kurang nutrisim terguncang, atau disebabkan karena bakteri meningitis.
Dalam pengamatan peneliti ditemukan bahwa celebral pasly yang menjadi faktor resiko lainnya :
  1. Disebabkan karena letak bayi yang sungsang
  2. Berat badan lahir yang rendah
  3. Kelahiran kembar
  4. Komplikasi persalinan
  5. Adanya kelainan sistem saraf
  6. Kejang pada bayi yang baru lahir
  7. Pendarahan pada saat kehamilan
  8. Ibu yang menderita hipertiroid
Adapun tanda-tanda yang dapat anda lakukan karena gangguan motorik cerebral palsy diantaranya :
  1. Diplegia yaitu kondisi yang terjadi karena lemahnya seluruh anggota gerak dimana lengan lebih ringan daripada tungkai
  2. Quadriplegi terjadi karena seluruh anggota gerak yang mengalami sama beratnya
  3. Monoplegi yaitu terjadinya gerakan satu anggota gerak
  4. Hemiplegi yaitu terjadi karena anggota gerak atas dan bawah pada satu sisi
  5. Paraplegi yaitu terjadinya kelemahan antara kedua tungkai
Dengan demikian gejala-gejala lain yang dapat anda kenali celebral pasly diantaranya adalah otot yang kaku dimana terdapat refleks yang berlebih, kurangnya kordinasi otot dan sepeti menyeret kaki ketika merangkak dan mengalami kesulitan dalam menelan dan merupakan gejala dari kondisi cerebral palsy.
Dengan mengenali penyebabnya maka anda dapat melakukan beberapa cara untuk saran yang dilakukan selama menjaga kehamilan anda agar terhindar atau meminimalisir cerebral palsy :
  1. Memperhatikan pola hidup selama hamil. Pada saat ibu mengandung pastikan ibu menjada pola hidup yang sehat. Dengan cara mengkonsumsi makanan yang sehat, tidak merokok, tidak mengkonsumsi alkohol dan dapat dikendalikan dengan beberapa cara lain nya.
  2. Memperhatikan konsumsi saat hamil. Dengan mengkonsumsi vitamin dan asupan nutrisi, pastikan melakukan vaksinasi selama kehamialn dan hindari mengkonsumsi obat apabila tidak menggunakan resep dokter.
Itulah cara yang dapat anda lakukan untuk melakukan pencegahan dan meminimalisir terjadinya gangguan kehamilan salah satu diantaranya adalag celebral palsy. Perhatikan pula ketika bayi anda telah dilahirkan, perlakuan terhadap resiko kerusakan otak yang mungkin meningkatkan kemungkinan cerebral palsy. Celebral pasly sendiri bukan penyakit khusus akan tetapi merupakan serangkaian gangguan pada gerakan sehingga kondisi ini cukup bervariasi dimana otak sebagai pengontrol tidak dapat berfungsi semestinya.

06.32 | 0 komentar | Read More

infark miokard akut

Written By iqbal_editing on Minggu, 30 Oktober 2016 | 14.35

infark miokard akut atau ima dari Data World Health Organization (WHO) WHOtahun 2004 melaporkan bahwa infark miokard akut (IMA)) merupakan penyebab utama kematian di dunia. Terhitung sebanyak 7,2 juta (12,2%) kematian terjadi akibat infark miokard akut IMA ( IMA) di seluruh dunia. Menurut data American Heart Association (AHA) tahun 2015, angka kematian penyakit kardiovaskuler di Amerika Serikat sebesar 31,3%.


DEFINISI INFARK MIOKARD AKUT

Infark miokard adalah kematian/nekrosis jaringan miokard akibat  penurunan    secara tiba-tiba aliran darah arteri koronaria ke jantung atau terjadinya peningkatan kebutuhan oksigen secara tiba-tiba tanpa perfusi arteri koronaria yang cukup.

Penyebab infark miokard akut (IMA) / ETIOLOGI infark miokard akut (IMA)
Infark miokard dapat disebabkan oleh :
  • penyempitan kritis arteri koroner akibat ateriosklerosis atau oklusi arteri komplit akibat embolus atau trombus.
  • Penurunan aliran darah koroner dapat juga disebabkan oleh syok dan hemoragi. 
  • Ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan oksigen miokard.

TANDA DAN GEJALA infark miokard akut (IMA)

Tanda dan gejala infark miokard  ( TRIAGE ) adalah :
1.  Klinis
a.    Nyeri dada yang terjadi secara mendadak dan terus-menerus tidak mereda, biasanya diatas region sternal bawah dan abdomen bagian atas, ini merupakan gejala utama.
b.    Keparahan nyeri dapat meningkat secaara menetap sampai nyeri tidak tertahankan lagi.
c.    Nyeri tersebut sangat sakit, seperti tertusuk-tusuk yang dapat menjalar ke bahu dan terus ke bawah menuju lengan (biasanya lengan kiri).
d.    Nyeri mulai secara spontan (tidak terjadi setelah kegiatan atau gangguan emosional), menetap selama beberapa jam atau hari, dan tidak hilang dengan bantuan istirahat atau nitrogliserin (NTG).
e.    Nyeri dapat menjalar ke arah rahang dan  leher.
f.    Nyeri sering disertai dengan sesak nafas, pucat, dingin, diaforesis berat, pening atau kepala terasa melayang dan mual muntah.
g.    Pasien dengan diabetes melitus tidak akan mengalami nyeri yang hebat karena neuropati yang menyertai diabetes dapat mengganggu neuroreseptor (menumpulkan pengalaman nyeri)
2.    Laboratotium
Pemeriksaan Enzim jantung
CPK-MB/CPK
Isoenzim yang ditemukan  pada otot jantung  meningkat antara  4-6 jam, memuncak dalam 12-24 jam,  kembali normal dalam 36-48 jam.
LDH/HBDH
Meningkat dalam  12-24 jam dam memakan  waktu lama untuk kembali normal
AST/SGOT
Meningkat ( kurang nyata/khusus ) terjadi dalam 6-12 jam, memuncak dalam 24 jam, kembali normal dalam 3 atau 4  hari
3.    EKG
Perubahan EKG yang terjadi pada fase awal  adanya  gelombang T tinggi dan simetris. Setelah  ini terdapat elevasi segmen ST.Perubahan yang terjadi kemudian  ialah adanya  gelombang Q/QS yang menandakan adanya nekrosis.

KOMPLIKASI infark miokard akut (IMA)

Komplikasi infark miokard akut (IMA) ialah : syok kardiogenik, ruptur septum atau dinding ventrikel, perikarditis, myocardial stunning dan tromboemboli.

DIAGNOSTIK infark miokard akut (IMA)

Diagnosis AMI dapat ditegakkan  secara :
  • Anamnesis
  • Keluhan nyeri dada yang disebabkan oleh IMA ialah  sebagai berikut :
          - Nyeri  substernal, prekordial, epigastrium. Nyeri menjalar  ke lengan kiri , leher dan rahang.
          - Nyeri dada lebih dari 30 menit
          - Kualitas nyeri dada seperti ditekan, diremas, terasa berat
          - Nyeri dada tidak hilang  dengan istirahat atau pemberian  nitrat sublingual
          - Dapat disertai palpitasi , sesak nafas, banyak keringat dan pucat ( Schneider & Seckler, 1981 )
         Skor nyeri menurut White
       0    : Tak mengalami nyeri
       1    : Nyeri pada satu sisi, tanpa mengganggu aktifitas
        2    : Nyeri lebih pada satu tempat & mengakibatkan terganggunya aktifitas, misalnya kesulitan bangun  dari tempat tidur, sulit menekuk kepala dll.
         - Pemeriksaan EKG
Perubahan EKG yang terjadi pada fase awal  adanya  gelombang T tinggi dan simetris.Setelah  ini terdapat elevasi segmen ST.Perubahan yang terjadi kemudian  ialah adanya  gelombang Q/QS yang menandakan adanya nekrosis.

  • Pemeriksaan Enzim jantung
CPK-MB/CPK
Isoenzim yang ditemukan  pada otot jantung  meningkat antara  4-6 jam, memuncak dalam 12-24 jam,  kembali normal dalam 36-48 jam.
LDH/HBDH
Meningkat dalam  12-24 jam dam memakan  waktu lama untuk kembali normal
AST/SGOT
Meningkat ( kurang nyata/khusus ) terjadi dalam 6-12 jam memuncak dalam 24 jam kembali normal dalam 3 atau 4  hari

Pengobatan infark miokard akut (IMA) / PENATALAKSANAAN infark miokard akut (IMA)

Tujuan penatalaksanaan medis adalah untuk meminimalkan kerusakan    miokard dengan: menghilangkan nyeri, memberikan istirahat dan mencegah timbulnya komplikasi seperti disritmia letal dan syok kardiogenik.
1.    Pemberian oksigen dilakukan saat awitan nyeri dada.
2.    Analgesik (morfin sulfat). Farmakoterapi :
  • Vasodilator untuk meningkatkan sulpai oksigen (NTG).
  • Antikoagulan (Heparin).
  • Trombolitik (streptokinase, aktivator plasminogen jenis jaringan <t-pA> , anistreplase) hanya akan efektif bila diberikan dalam 6 jam awitan nyeri dada, selama terjadi neurosis jaringan transmural.
14.35 | 0 komentar | Read More

ewsultasi jantung

Dalam dunia kesehatan ataupun keperawatan istilah resusitasi jantung paru ini tentunya tidak asing lagi. Apalagi bagi teman sejawat yang berdinas di emergency / UGD, ICCU, HND tindakan RJP ini sudah akrab, bahkan harus dimiliki seorang perawat atau pun tenaga kesehatan lainnya dengan baik. Karena tindakan yang harus segera diberikan bila ada indikasinya.

Pengertian resusitasi jantung paru adalah tindakan pertolongan pertama pada orang yang mengalami henti napas atau pun henti jantung oleh karena sebab-sebab tertentu. Mempunyai tujuan RJP untuk membuka kembali jalan napas yang menyempit atau tertutup sama sekali.

Resusitasi jantung paru ini mengandung arti harfiah "Menghidupkan Kembali" tentunya dimaksudkan usaha-usaha yang dapat dilakukan untuk mencegah suatu episode henti jantung berlanjut menjadi kematian biologis. Pertolongan ini dilakukan untuk mengatasi henti nafas dan henti jantung. Sehingga bisa diambil kesimpulan bahwa RJP merupakan gabungan penyelamatan pernapasan ( bantuan napas ) dengan kompresi dada eksternal. Resusitasi digunakan ketika seorang korban mengalami henti jantung dan juga henti napas.


Resusitasi Jantung Paru

RJP dapat diklasifikasikan menjadi 2 komponen utama yaitu :
  1. Bantuan Hidup Dasar. Adalah usaha yang dilakukan untuk menjaga jalan nafas (airway) tetap terbuka, menunjang pernafasan dan sirkulasi dan tanpa menggunakan alat-alat bantu. Usaha ini harus dimulai dengan mengenali secara tepat keadaan henti jantung atau henti nafas dan segera memberikan bantuan sirkulasi dan ventilasi. Tujuan dari Usaha bantuan hidup dasar ini adalah dengan cepat mempertahankan pasokan oksigen ke otak, jantung dan alat-alat vital lainnya sambil menunggu pengobatan lanjutan. Pengalaman menunjukkan bahwa resusitasi jantung paru akan berhasil terutama pada keadaan "henti jantung" yang disaksikan (witnessed) dimana resusitasi segera dilakukan oleh orang yang berada di sekitar korban.
  2. Bantuan Hidup Lanjut / BHL. Yang dimaksud dengan bantuan hidup lanjut adalah usaha yang dilakukan setelah dilakukan usaha bantuan hidup dasar dengan memberikan obat-obatan yang dapat memperpanjang hidup pasien.
Ada beberapa penyebab henti nafas dan juga penyebab henti jantung. Beberapa hal yang bisa menyebabkan henti jantung dan henti nafas diantaranya yaitu :
  1. Infark miokard akut, dengan komplikasi fibrilasi ventrikel, cardiac standstill, aritmia lain, renjatan dan edema paru.
  2. Emboli paru, karena adanya penyumbatan aliran darah paru.
  3. Aneurisma disekans, karena kehilangan darah intravaskular.
  4. Hipoksia, asidosis, karena adanya gagal jantung atau kegagalan paru berat, tenggelam, aspirasi, penyumbatan trakea, pneumothoraks, kelebihan dosis obat, kelainan susunan saraf pusat.
  5. Gagal ginjal, karena hyperkalemia
Henti jantung biasanya terjadi beberapa menit setelah henti nafas. Umumnya, walaupun kegagalan pernafasan telah terjadi, denyut jantung masih dapat berlangsung terus sampai kira-kira 30 menit. Pada henti jantung, dilatasi pupil kadang-kadang tidak jelas. Dilatasi pupil mulai terjadi 45 detik setelah aliran darah ke otak terhenti dan dilatasi maksimal terjadi dalam waktu 1 menit 45 detik. Bila telah terjadi dilatasi pupil maksimal, hal ini menandakan sudah terjadi 50 % kerusakan otak irreversibel.

Resusitasi Jantung Paru ini bertujuan untuk mengembalikan fungsi pernafasan dan atau sirkulasi, dan penanganan akibat henti nafas (respiratory arrest) dan atau henti jantung (cardiac arrest), yang mana fungsi tersebut gagal total oleh sebab yang memungkinkan untuk hidup normal.

Penyebab henti nafas bisa dikarenakan oleh :
  1. Sumbatan jalan nafas oleh karena adanya benda asing, aspirasi, lidah yang jatuh ke belakang,pipa trakhea terlipat, kanula trakhea tersumbat, kelainan akut glotis dan sekitarnya (sembab glotis, perdarahan).
  2. Depresi pernafasan Sentral akibat dari obat, intoksikasi, Pa O2 rendah, Pa CO2 tinggi, setelah henti jantung, tumor otak dan tenggelam.Perifer : obat pelumpuh otot, penyakit miastenia gravis, poliomyelitis.
Komponen penting dalam Resusitasi Jantung Paru atau dikenal dengan ABC adalah :
1. Airway (Jalan Nafas)
2. Breathing (Pernafasan)
3. Circulation (Sirkulasi)
14.34 | 0 komentar | Read More

tips menjaga kesehatan paru-paru


14 Cara Menjaga Kesehatan Paru-Paru dengan Pola Hidup Sehat

 Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan paru-paru seperti berikut ini. 1. Belajar cara bernafas dengan baik
Mengetahui bagaimana cara bernafas dengan baik dan benar diperlukan teruma bagi anda yang sedang mengalami gangguan pernafasan. Anda bisa mempelajarinya dari orang yang lebih ahli seperti terapis dan dokter.
2. Minum air putih secukupnya
Air putih adalah obat dari segala penyakit di dalam tubuh. Air putih mengandung oksigen yang akan membuat paru-paru akan bekerja lebih optimal, seperti disegarkan oleh air putih. Selain itu, air putih juga bisa membersihkan segala kotoran atau lendir yang ada di paru-paru. Minumlah air putih secukupnya 8 gelas per hari.
3. Olahraga secara rutin
Dengan melakukan olahraga rutin anda bisa melatih pernafasan dan juga bisa mengencangkan otot-otot pernafasan sehingga bisa bernafas dengan baik. Anda tidak harus melakukan olahraga yang berat namun, juga bisa dengan melakukan tips olahraga ringan saja seperti jogging atau jalan kaki setiap pagi dan sore hari. Ingat ya, lakukanlah secara rutin.
2. Mengkonsumsi makanan sehat
Konsumsilah makanan sehat dan makanan yang mengandung antioksidan seperti jeruk karena bisa menyehatkan paru-paru. Usahakan untuk tidak memakan makanan yang banyak mengandung lemak terutama lemak jenuh. Pastikan anda juga mengkonsumsi makanan yang memiliki gizi seimbang.
3. Hindari perilaku merokok dan tempat yang berasap
Bagi perokok aktif, tentunya bukan menjadi hal baru bahwa dirinya akan beresiko tinggi terkena penyakit paru-paru. Namun juga bahaya perokok pasif yang menghirup asap rokok juga memiliki resiko bahkan lebih besar terkena penyakit paru-paru. Polusi juga bisa menyebabkan kerja paru-paru berat dan menyebabkan penyakit paru-paru.
4. Menjaga berat badan ideal
Kelebihan berat badan atau obesitas dapat memicu timbulnya berbagai penyakit seperti kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, jantung dan paru-paru. Badan yang telalu gemuk dapat membuat kerja jantung dan paru-paru lebih berat Karena orang gemuk membutuhkan oksigen yang lebih banyak. Jadi sebaiknya anda menjaga berat badan supaya lebih ideal sehingga anda bisa lebih sehat dan terhindari dari berbagai jenis penyakit.
5. Hindari makan makanan yang bergas
Makanan dan minuman yang mengandung gas seperti bahaya minuman bersoda, bahaya alkohol, nangka, kubis, brokoli, melon, bawang merah, lobak, timun, kol dan lainnya. Makanan yang bergas bisa membuat pernafasan menjadi tidak enak.
6. Hindari paparan zat klorin secara langsung
Zat klorin bisa membuat kerja paru-paru menjadi lebih berat dibandingkan biasanya. Klorin tidak hanya berasal dari makanan saja namun juga bisa berasal dari air PDAM. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan penyaring atau filter pada keran air supaya klorin tidak ikut terbawa.
7. Tidak makan makanan dan minuman yang dingin
Menghindari sebisa mungkin makanan dan minuman yang dingin sangat dianjurkan karena jaringan yang ada di paru-paru sangat sensitif terhadap suhu dingin, bahkan bisa membekukan pembuluh darah. Jadi, sebaiknya makanlah saat masih hangat saja. (baca juga : bahaya minum air es)
8. Mengurangi makanan yang menyebabkan lendir di paru-paru
Makanan yang bisa menyebabkan penumpukan lendir adaah makanan yang mengandung banyak gula seperti coklat dan permen. Lendir yang menempel pada paru-paru ini nantinya dapat mengakibatkan penyakit paru-paru kronis jika tidak diketahui gejalanya.
9. Menjaga tubuh supaya tidak stress
Paru-paru juga erat kaitannya dengan emosi manusia. Hal ini akan menyebabkan paru-paru lebih bekerja keras dibandingkan biasanya jika anda sedang sedih, marah atau depresi.
10. Bernafas dengan hidung
Jika anda memiliki kebiasaan bernafas dengan mulut sebaiknya untuk segera menghentikan kebiasaan tersebut. Bernafas menggunakan hidung dapat membuat udara yang masuk dalam tubuh menjadi lebih bersih karena, dibersihkan dengan bulu hidung yang memang berfungsi untuk menyaring kotoran dari udara.
11. Makan makanan yang mengandung omega 3
Makanan dengan omega 3 tinggi dapat menjadi obat yang mengalami penyakit pernafasan seperti asma dan bronchitis.
12. Makanan bervitamin C
Makanan yang mengandung vitamin C sangat baik untuk paru-paru karena bisa meringankan kerja paru-paru hingga lebih optimal.
13. Bawang putih
Di dalam bawang putih mengandung zat yang disebut zat acilin yang bisa membuat infeksi hilang dari paru-paru.
14. Konsumsi buah
Sebaiknya konsumsi buah dan sayuran yang bisa membersihkan paru-paru seperti buah apel, berry, delima dan anggur.
14.11 | 0 komentar | Read More

tips menjaga hidung sehat


11 Cara Menjaga kesehatan dan Kebersihan Hidung

Tubuh terdiri dari beberapa organ yang sangat penting untuk menunjang kehidupan kita, dimana masing-masing dari organ tubuh tersebut memiliki tugas dan fungsi sendiri-sendiri. Untuk itulah, maka kita harus selalu berusaha agar organ tubuh tersebut tetap dalam kondisi yang sehat dan prima, agar nantinya mereka dapat melakukan tugasnya dengan baik sehingga kita menjadi pribadi yang sehat. Salah satu organ tubuh yang harus kita jaga adalah hidung, dimana selain untuk bernafas, organ tersebut juga bertindak sebagai indera penciuman bagi kita.
Pendapat Ahli Mengenai Kesehatan Hidung
” Menurut seorang dalam bidang alergi dan imunologi di Klinik Lahey di Burlington yang bernama Josep E. Kelleher, MD, menyatakan bahwa hidung dan sinus merupakan garis pertahanan pertama dalam sistem pernafasan, dimana keduanya terdiri dari beberapa jaringan seperti membran mukosa, serta silia yang bertujuan untuk menyaring serta melembabkan udara yang kita hirup. Jika hidung kita mengalami masalah atau gangguan kesehatan, maka organ tersebut tidak akan dapat bekerja dengan baik dan akan berdampak pada kesehatan organ tubuh lainnya seperti masalah pernafasan maupun masalah pada suara Anda. ”
Lalu apa saja yang perlu kita lakukan agar hidung kita tetap dalam kondisi yang sehat? Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan guna mendapatkan indera penciuman tersebut tetap sehat, diantaranya adalah :
1. Lindungi hidung dari debu dan polusi lainnya
Saat melakukan aktivitas di tempat-tempat yang banyak mengandung debu maupun pada saat sedang berkendara, hal itu akan menyebabkan hidung Anda menghirup zat-zat yang sangat berbahaya bagi kesehatan Anda. Debu serta udara yang telah tercemar yang terhirup akan membuat hidung menjadi kotor. Nah, untuk melindungi organ tersebut, maka sebaiknya Anda menutup hidung atau menggunakan masker selama beraktivitas di tempat-tempat tersebut.
2. Berusaha menghindari sumber alergi
Jika Anda seorang penderita alergi, maka yang perlu dilakukan adalah meminimalkan kontak dengan sumber-sumber alergi seperti debu, serbuk sari, bulu binatang (contohnya : bahaya bulu kucing), bahaya asap rokok, maupun sumber lainnya guna mencegah kerusakan pada organ hidung dan sinus Anda.
3. Meningkatkan kualitas udara yang bersih di lingkungan
Ini merupakan salah satu langkah sederhana dalam upaya melindungi hidung dari hal-hal yang dapat merugikan kesehatannya. Adapun hal-hal yang harus dilakukan guna menciptakan udara yang bersih di lingkungan sekitar Anda agar dapat menurunkan resiko indera penciuman Anda tersebut dari gangguan kesehatan antara lain adalah :

  • Mencuci gorden maupun sprei tempat tidur secara rutin (minimal 2 hari sekali)
  • Mengganti karpet lantai misalnya dengan ubin kayu
  • Bersihkan mainan anak-anak dari debu dan kotoran
  • Mengganti bantal secara rutin
  • Jangan biarkan hewan peliharaan seperti kucing singgah di tempat tidur
  • Pergunakan filter udara
  • Lengkapi rumah dengan ventilasi atau jendela agar bisa terjadi sirkulasi udara dalam ruangan
4. Menjaga kelembapan udara dalam ruangan

Udara yang kering akan dapat menyebabkan organ sinus menjadi kering. Akibatnya organ tersebut akan menjadi rentan terinfeksi bakteri berbahaya. Untuk itu, cobalah untuk menjaga dan meningkatkan kelembaban udara dalam ruangan, terutama di musim dingin. Tingkat kelembaban udara yang baik bagi kesehatan organ sinus maupun kulit adalah sekitar 40 hingga 50 persen.
Kelembaban udara diatas 60% akan meningkatkan pertumbuhan jamur, tungau dan debu. Kelembaban udara yang tepat dan terjaga akan membantu menurunkan resiko terkena berbagai macam penyakit seperti asma maupun penyebab alergi kulit lainnya. Anda dapat menggunakan alat seperti humidifier maupun vaporizer untuk hal tersebut.
5. Penuhi asupan cairan dalam tubuh
Memenuhi asupan cairan dalam tubuh akan sangat bermanfaat untuk menjaga agar organ sinus dan hidung agar tetap lembab. Hal tersebut dapat mempromosikan hidung yang lebih sehat dan kurang rentan terhadap serangan infeksi penyakit berbahaya.
6. Hindari sumber infeksi
Jika ada orang-orang yang dekat dengan anda sedang mengalami gangguan kesehatan seperti flu, pilek, maupun infeksi pernafasan. Maka langkah yang terbaik bagi adalah dengan menghindari penyebaran virus pada diri adalah dengan menghindari kontak dekat dengan mereka. Kenapa? Karena pada saat mereka bersin, virus penyakit menular dan bakteri penyebab gangguan-gangguan kesehatan tersebut dapat terbawa udara yang kita hirup. Hal inilah yang akan menyebabkan kita tertular.
7. Membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun
Langkah tepat dan cukup mudah dilakukan untuk terhindar dari berbagai macam penyakit yang dapat menyerang hidung dan sinus adalah dengan rajin mencuci tangan dengan menggunakan sabun. Cara mencuci tangan yang benar adalah menggunakan sabun agar kuman penyebab penyakit menjadi mati.
8. Bersihkan kotoran yang menempel di hidung
Saat seseorang terkena serangan flu ataupun pilek, biasanya akan diiringi dengan keluarnya lendir setiap kali bersin. Jika lendir tersebut dibiarkan begitu saja, maka hal tersebut akan mengering dan melekat di hidung. Ini akan membuat hidung terlihat kotor dan jorok. Maka saat bersin, sebaiknya segera membersihkan lendir-lendir tersebut agar hidung selalu bersih. Selain itu, pergunakanlah masker untuk menghindari penyebaran virus pada orang lain.

9. Hindari mengorek hidung dengan tangan
Tangan merupakan salah satu agen yang dapat menghantarkan kuman maupun bakteri penyebab penyakit. Untuk itu sebaiknya, hindari kegiatan mengorek hidung dengan tangan. Selain itu, kegiatan mengorek hidung dengan tangan akan dapat menyebabkan terjadinya infeksi pada indera penciuman, seperti mimisan. Ada baiknya jika saat hidung \terasa kotor dan gatal, sebaiknya dibersihkan dengan menggunakan handuk atau kain yang bersih dan basah.
10. Bersihkan hidung dengan air garam
Sebuah study telah menunjukkan bahwa membersihkan hidung dan organ sinus dengan menggunakan larutan garam hangat, dapat membantu menurunkan resiko infeksi maupun masalah kronis lainnya pada organ tersebut. Anda juga dapat menggunakan produk-produk pembersih hidung yang saat ini telah banyak dijual di apotek-apotek.
11. Perhatikan penggunaan obat-obatan
Penggunaan beberapa jenis obat-obatan secara terus menerus dapat menyebabkan masalah pada hidung sebagai efek samping. Masalah tersebut diantaranya adalah hidung tersumbat yang diakibatkan oleh kemacetan rebound. Untuk itu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau tenaga medis lainnya sebelum mengkonsumsi obat-obatan.
Hidung merupakan salah satu organ paling vital yang dimiliki tubuh kita. Jika organ tersebut tidak terawat dengan baik, maka akan sangat mudah baginya untuk terkena paparan polusi, debu, dampak perubahan suhu, maupun infeksi yang pada akhirnya akan menyebabkan kerusakan padanya. Untuk itu, sudah sepantasnyalah jika kita selalu menjaga kesehatan organ tersebut yaitu dengan jalan belajar bagaimana cara merawat organ tersebut dengan lebih baik. Karena dengan perwatan yang baik akan dapat membebaskan hidung dari sakit maupun gejala lainnya.

14.08 | 0 komentar | Read More

tips menjaga telinga sehat

11 Cara Menjaga Telinga Agar Tetap Sehat

Telinga merupakan salah satu bagian dari organ tubuh manusia yang berperan penting sebagai indera pendengaran. Selain itu, telinga juga membantu menjaga keseimbangan tubuh, sehingga dapat berfungsi dengan baik dalam melakukan aktivitas sehari-hari. Kondisi telinga yang kurang baik akan membawa dampak buruk seperti terjadinya gangguan pendengaran. Oleh karena itu, sangatlah penting bagi kita untuk selalu menjaga agar indera pendengaran kita selalu dalam kondisi sehat.
Namun, terkadang kita sering lalai  melakukannya. Bahkan kita sering membawa telinga kita pada keadaan yang membahayakan, baik sengaja maupun tidak sengaja. Lalu tahukah anda, bagaimana caranya membuat telinga menjadi tetap sehat ? Bagi anda yang ingin menjaga agar indera pendengarannya tetap sehat, maka ada baiknya memperhatikan tips-tips berikut ini. Yuk, kita intip ulasan berikut :
1. Hindari Mendengarkan Volume Suara yang Terlalu Keras
Selain faktor usia, gangguan penyakit, infeksi, faktor genetik, penggunaan berbagai jenis obat-obatan, maupun karena trauma dapat mengganggu kesehatan telinga anda. Terdapat faktor lain yang dapat menciptakan gangguan pada indera pendengaran tersebut, seperti kebiasaan mendengarkan sesuatu misalnya musik, maupun acara televisi dengan volume yang terlalu tinggi atau terlalu keras.
Paparan tingkat volume tinggi dalam  jangka waktu yang panjang akan menyebabkan keausan pada sel-sel rambut kecil. Di telinga bagian dalam yang berfungsi untuk mengkonversi suara menjadi sinyal syaraf untuk dikirim ke otak secara bertahap. Dengan kata lain, gangguan pendengaran akibat volume yang tinggi atau keras akan terakumulasi dari waktu ke waktu dan tidak terjadi sekaligus.
Seorang profesor THT di Rumah Sakit Universitas Long Island di Brooklyn, New York yang bernama Richard M. Rosenfeld, MD memberikan beberapa tips untuk mengatasi masalah tersebut, diantaranya adalah  :
  • Mengurangi kebiasaan untuk mendengarkan musik dengan menggunakan speaker mini atau bahaya menggunakan headset terlalu lama.
  • Hindari berdiri atau duduk terlalu lama di dekat loudspeaker atau tempat-tempat  yang mengeluarkan bunyi atau suara terlalu keras
  • Jangan membiarkan anak-anak mendengarkan sesuatu seperti musik dengan menggunakan headphone, dengan volume lebih tinggi dari 60 desibel pada saat mereka tidur.
2. Hindarilah kebiasaan membersihkan telinga dengan menggunakan benda asing
Tentu saja menjaga kebersihan telinga adalah suatu hal yang penting. Telinga yang kotor dapat menyebabkan terjadinya infeksi yang dapat mengakibatkan rasa sakit serta mengakibatkan timbulnya masalah keseimbangan tubuh. Pada saat telinga terasa gatal, pastinya kita akan berfikir bahwa telinga kita kotor dan buru-buru mengambil sesuatu seperti cotton bud untuk dapat membersihkannya.
Sebenarnya dalam dunia medis hal itu sangatlah dilarang, karena sebenarnya kotoran-kotoran yang menempel di telinga dirancang untuk melindungi telinga kita.  Memasukkan benda-benda asing seperti cotton bud ke dalam telinga akan dapat merusak saluran dan gendang telinga anda.
Kebersihan telinga yang tidak dijaga, bisa mengakibatkan :
3. Menggunakan pelindung telinga
Pada saat melakukan perjalanan dengan menggunakan pesawat terbang, kemungkinan besar akan terjadi beberapa gangguan pada telinga yang disebabkan oleh tekanan yang terjadi. Kondisi yang lebih serius dari tekanan yang terjadi pada saat berada di dalam pesawat adalah terjadinya perdarahan, timbulnya rasa sakit, maupun terjadinya perforasi gendang telinga. Cara menjaga telinga agar tetap sehat ini terutama pada anak-anak karena, merupakan komunitas yang paling rentan untuk mengalami keadaan tersebut.
Untuk mengatasinya, Anda bisa menerapkan beberapa tips berikut ini :
  • Menggunakan alat penyumbat telinga yang dirancang khusus selama terjadi penerbangan.
  • Jangan membiarkan anak-anak tertidur, terutama pada saat pesawat akan melakukan pendaratan.
  • Cobalah untuk menguap, mengunyah, atau menelan sesuatu untuk mengurangi tekanan pada telinga pada saat pesawat akan mendarat.
4. Melakukan pemeriksaan rutin
Kebanyakan dari kita hanya akan melakukan pemeriksaan kesehatan dengan tenaga medis pada saat mengalami kondisi sakit saja. Sama halnya dengan telinga, kita hanya akan melakukan pemeriksaan medis pada saat organ tubuh tersebut mengalami masalah atau gangguan serius. Para pakar kesehatan sangatlah menganjurkan agar kita melakukan pemeriksaan rutin kesehatan organ-organ tubuh termasuk telinga, meskipun tidak terjadi gangguan atau masalah. Hal ini akan dapat membantu mendeteksi lebih awal jika terjadi gangguan atau masalah pada kesehatan telinga anda.
Pemeriksaan telinga ini juga bisa mendiagnosa adanya gangguan :
5. Hindari menggaruk telinga
Pada saat telingaer tasa gatal, kita akan mengatasi hal tersebut dengan cara menggaruknya. Baik itu sengaja maupun dilakukan secara refleks. Kebiasaan tersebut akan mengakibatkan dampak buruk, seperti lebih rentan mengalami iritasi.
Saat menggaruk telinga ini juga bisa menyebabkan :

Tips Membersihkan Telinga dengan Aman

Berikut ini tips membersihkan telinga dengan aman :
1- Untuk membersihkan telinga bagian luar pergunakan lap lembut dan sabun. Pastikan juga untuk mengeringkannya dengan baik agar telinga bagian luar tidak terlalu lembab. Karena residu yang lembab dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri penyebab infeksi telinga.
2- Untuk membersihkan telinga bagian dalam, cobalah untuk menerapkan beberapa tetes minyak zaitun guna melonggarkan kotoran-kotoran yang menempel di dalam telinga secara efektif. Namun jika minyak zaitun tak membantu, cobalah alternatif lain yaitu dengan menerapkan beberapa tetes telinga yang mengandung jenis antibiotik. Lakukan pembersihan telinga bagian dalam dengan menggunakan tetes telinag seminggu sekali.
3- Untuk menghindari membersihkan telinga menggunakan obat tetes yang terlalu sering, sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter untuk dilakukan pemeriksaan dan pembersihan telinga dengan benar.
4- Bagi yang memiliki tindikan di telinga, pastikan untuk selalu membersihkannya dengan menggunakan antiseptik secara teratur. Hal ini akan dapat membantu mencegah infeksi pada tindikan tersebut.
5- Mungkin Anda salah satu orang yang memiliki hobi berenang. Tahukah Anda kalau pada saat melakukan aktivitas tersebut akan beresiko beberapa hal seperti air dapat masuk ke dalam saluran telinga dan menggenang di sana. Lama-kelamaan hal tersebut akan menimbulkan iritasi pada telinga yang mana bakteri yang ikut terjebak bersama air tersebut akan dapat menyebabkan infeksi, pembengkakan, serta rasa sakit baik pada telinga bagian luar maupun telinga bagian dalam.
6- Cara menjaga telinga agar tetap sehat jika setelah melakukan kegiatan berenang, anda mencoba untuk mengeringkan telinga baik bagian luar maupun dalam, salah satunya dengan bantuan obat tetes telinga. Selain itu, sebaiknya anda menghindari bahaya mandi di kolam renang umum yang kotor, dimana ditempat-tempat yang kotor bakteri sangat mudah berkembang.
Dari uraian di atas, kita dapat mengetahui bahwa telinga merupakan salah satu organ tubuh yang kompleks. Dimana selain bertindak sebagai indera pendengaran, telinga juga dapat membantu untuk menjaga keseimbangan tubuh. Untuk itu, kesehatan organ telinga sangatlah penting untuk dijaga kesehatannya. Dengan menjaga kesehatan telinga, berarti kita akan terbebas dari rasa sakit atau infeksi yang terjadi pada organ tersebut. Selain itu, juga dapat menyelamatkan indera pendengaran dari resiko kerusakan.
14.00 | 0 komentar | Read More

perlengketan usus

Written By iqbal_editing on Sabtu, 29 Oktober 2016 | 16.14

Salah satu gangguan kesehatan pada organ pencernaan yang sering terjadi adalah perlengketan usus. Mungkin ada juga kerabat atau keluarga Anda yang pernah mengalami hal tersebut. Namun sebagai orang awam, banyak yang belum mengetahui apa itu sebenarnya perlengketan usus. Dengan mengetahui seluk beluknya, Anda dapat mencegah dan lebih waspada terhadap gangguan kesehatan yang satu ini.
Menurut Parlindungan Siregar, dokter spesialis penyakit dalam, Siloam Hospitals Lippo Karawaci, Tangerang perlengketan usus disebabkan oleh adanya jaringat parut yang muncul akibat adanya infeksi. Tapi jaringan parut ini sering terbentuk karena proses penyembuhan yang normal pada organ di sekitar usus. Karena itulah, perlengketan usus umumnya terjadi setelah dilakukan tindakan operasi pada organ yang ada di dalam perut. Sementara, infeksi yang memungkinkan terjadinya perlengketan usus adalah adanya usus buntu yang pecah, radang usus, atau kanker yang menyerang organ di dalam perut.
Mengingat proses operasi pembedahan yang berisiko menyebabkan terjadinya perlengketan usus, dokter bedah akan mengantisipasi hal tersebut dengan pemberian obat dan pemantauan secara berkala. “Tetapi semakin besar wilayah operasi maka akan semakin besar juga risiko terjadinya perlengketan usus,” ucap Parlindungan.
Saat didiagnosa adanya perlengketan usus maka pasien harus segera melakukan tindakan operasi. Apabila tidak ditangani maka perlengketan usus akan semakin parah dan merusak saluran pencernaan. Pada kasus perlengketan usus yang parah, pasien bahkan tidak bisa buang air besar melalui anus sehingga dibutuhkan kantong pembuangan di sekitar perut.
Sementara bagi pasien yang memiliki riwayat perlengketan usus, setiap kali menjalani operasi, dokter yang menangani akan melakukan perlakuan khusus agar risiko terjadinya perlengketan usus semakin kecil. “Dokter bedah tentu akan memberikan obat-obatan khusus, agar perlengketan usus tidak terulang kembali,” kata Parlindungan.
Pada perlengketan usus yang masih ringan, biasanya pasien tidak akan merasakan keluhan atau gejala yang mengganggu. Sehingga banyak pasien yang baru memeriksakan ke dokter setelah terjadi perlengketan usus yang parah. Untuk mendiagnosanya, Anda perlu melakukan beberapa tindakan seperti CT Scan atau MRI. Dengan pemeriksaan yang seksama akan diketahui tindakan apa yang tepat untuk mengatasi keluhan Anda. Semakin cepat Anda memeriksakan diri ke dokter, maka akan semakin cepat pula gangguan pada organ pencernaan Anda dapat diatasi. 
16.14 | 0 komentar | Read More

mitos mengenai usus buntu

HarianSehat.Com – Ada beragam mitos penyebab penyakit radang usus buntu, salahsatunya adalah ketika Anda menyantap jambu atau cabai seringkali ada orang yang mengatakan Jangan makan jambu bersama bijinya, bisa menyebabkan usus buntu! Namun apakah benar ketika menyantap buah yang mengandung biji-bijian seperti jambu ataupun cabai dapat menyebabkan usus buntu? Apakah menelan biji jambu dapat menimbulkan peradangan pada bagian usus buntu? Pertanyaan ini tak pelak menjadi sesuatu yang dikhawatirkan oleh seseorang yang suka menyantap buah jambu ataupun penggemar pedas. Selain itu masih ada penyebab lain yang diyakini dapat menyebabkan peradangan pada usus buntu, seperti langsung berbaring setelah makan, seringkali mengkonsumsi mie instan, berlari setelah selesai makan, sering mengkonsumsi makanan pedas sampai menahan buang air besar.

Beragam Mitos Penyebab Penyakit Radang Usus Buntu

Seperti yang telah diketahui radang usus buntu merupakan salahsatu penyakit yang mungkin tidak mematikan dan dapat disembuhkan apabila dalam ketegori yang masih awal usus buntu bahkan dapat disembuhkan dengan menggunakan antibiotik dengan mengkonsultasikannya terlebih dahulu dengan dokter. Jika usus buntu sudah dalam tingkat yang parah bahkan akut pilihan untuk menyembuhkannya yaitu dengan operasi untuk mengangkat usus buntu. Namun tentu saja Anda tak boleh meremehkan penyakit sekecil apapun, karena dalam tingkat yang masih tingkat awal dan belum parah sebuah penyakit dapat dengan mudah untuk disembuhkan kembali.
Perbedaan Usus Buntu Normal dan Radang usus buntu
Gambar Ilustrasi Artikel : Inilah Beragam Mitos Penyebab Penyakit Usus Buntu
Namun ternyata ada berbagai mitos dan fakta sebenarnya dan juga hal yang diyakini banyak orang menjadi penyebab terjadinya radang usus buntu. Dibawah ini HarianSehat.Com akan mengulas beberapa mitos dan fakta seputar penyebab peradangan pada usus buntu :
1.) Menelan Biji Jambu dan Biji Cabai
Banyak orang yang khawatir tentang konsumsi biji pada jambu dan cabai. Mereka meyakini bahwa jika biji jambu dan juga biji cabai tidak mampu dicerna dengan baik oleh pencernaan dan khawatir jika biji yang masuk ke pencernaan tersebut akan masuk pada organ usus buntu (sekum) dan dapat menyebabkan peradangan. Namun, pada kenyataannya biji jambu dan juga biji cabai yang masuk kedalam pencernaan tidak ada kaitannya dengan munculnya peradangan pada usus buntu.
Itu sebenarnya hanyalah mitos, namun apakah biji jambu atau cabai bisa tersangkut di pencernaan? Bisa saja, akan tetapi biji tersebut biasanya akan keluar kembali berbarengan dengan kotoran atau feses.
2.) Berlari Setelah Makan
Banyak orang yang percaya bahwa lari setelah makan dapat menyebabkan peradangan pada usus buntu, pada kenyataanya memang berlari setelah makan akan menyebabkan rasa sakit pada bagian perut, sehingga banyak orang yang menyimpulkan bahwa berlari setelah makan dapat menjadi penyebab radang usus buntu. Anggapan tersebut kurang tepat, ini dikarenakan perasaan sakit yang mucul diakibatkan oleh sirkulasi darah yang menuju bagian usus dialihkan pada otot. Inilah yang menjadi salahsatu alasan mengapa sebelum melakukan olahraga tidak disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang berat.


3.) Sering Mengkonsumsi Mie Instan
Ada juga orang yang beranggapan bahwa bumbu yang terdapat pada mie instan dapat menjadi pemicu munculnya peradangan pada usus buntu, namun sebenarnya tidak ada hubungannya antara radang yang muncul pada bagian sekum. Penyabab usus buntu seringkaldi dipicu karena terjadinya pembengkakan pada jaringan limfoid, kinking yang berada pada usus buntu dan juga kotoran yang membatu pada bagian usus buntu. Sehingga untuk meminimalisir resiko terkena radang usus buntu disarankan untuk sering mengkonsumsi sayuran.
4.) Tiduran Setalah Makan
Seringkali setelah makan dan perut terasa kenyang seseorang ingin sekali merebakan badan. Sehingga mungkin ada orang yang akan menegur ketika melakukan kebiasaan ini karena dianggap bisa menimbulkan penyakit pada usus buntu. Namun, hal sebenarnya yang akan terjadi jika seseorang merebahkan diri setelah makan yaitu naiknya asam lambung (baca : gejala asam lambung) dan tidak menimbulkan peradangan pada usus buntu.
5.) Mengkonsumsi Makanan Pedas
Anggapan bahwa mengkonsumsi makanan pedas dapat mengakibatkan usus buntu sebenarnya hanyalah mitos, karena secara langsung tidak ada kaitannya antara mengkonsumsi makanan pedas dengan munculnya peradangan pada bagian usus buntu. Ini dikarenakan yang menjadi penyebab munculnya usus buntu adalah terjadinya radang atau infeksi yang disebabkan oleh bakteri.
6. ) Menahan BAB
Banyak juga orang yang beranggapan bahwa menahan BAB merupakan hal yang berkaitan dengan terjadinya peradangan pada usus buntu, namun ternyata pendapat tersebut tidak sepenuhnya benar karena antara BAB dengan peradangan pada usus buntu tidak ada kaitannya secara langsung. Meskipun begitu, penyebab radang usus buntu diakbiatkan oleh feses atau kotoran yang membatu dalam sekum. Sehingga untuk menjaga agar tetap sehat maka sangat dianjurkan untuk meningkatkan konsumsi sayuran sehingga feses (kotoran) yang ada dalam pencernaan dapat keluar dengan lancar dan tak membatu dalam usus buntu.
Beberapa Mitos Penyebab Usus Buntu diatas semoga bisa menjadi referensi seputar informasi kesehatan Anda. Meskipun mitos, namun ada beberapa kebiasaan yang sangat tidak disarankan seperti merebahkan badan setelah makan, sering mengkonsumsi mie instan, menahan BAB dan kebiasaan tak sehat lainnya karena meskipun bukan menjadi penyabab usus buntu namun menjadi pemicu penyakit lainnya. Maka dari itu penting untuk Anda mengetahui tentang informasi seputar gaya hidup sehat yang tentu saja akan bermanfaat bagi kesehatan Anda.

Mitos Penyebab Penyakit Radang Usus Buntu

Selain mitos seputar usus buntu Anda bisa mengetahui lebih banyak seputar informasi tentang usus buntu diantaranya Ciri-Ciri Penyakit Usus Buntu. Sehingga dengan mengatahui usus buntu lebih awal seseorang diharapkan bisa melakukan penyembuhan lebih cepat dengan langsung memeriksa-kan diri kedokter dan mengkonsultasikan masalahnya secara langsung.
Selain mitos tentang penyebab radang usus buntu Anda juga dapat membaca artikel lainnya seputar kesehatan setiap harinya di situs Harian Sehat. Mari mulai peduli dengan kesehatan!

16.12 | 0 komentar | Read More

lapraskopi

Laparaskopi pada Appendiksitis ( Usus Buntu)

Tindakan Laparaskopi sering digunakan untuk mengangkat Usus buntu yang meradang (Appendikditis), biasanya pengangkatan usus buntu dilakukan dengan sayatan manual, dengan adanya alat/instrumen Laparaskopi ahli bedah tidak perlu menyayat perut terlalu lebar, cukup memasukan alat(trokar) dan melihat melalui monitor/televisi.

Laparoskopi disebut juga dengan operasi minimal invasif, dimana kegiatan operasional di perut dilakukan melalui sayatan kecil (biasanya 0,5-1,5 cm) sehingga tidak merusak jaringan perut dan tidak perlu menyayat terlalu panjang.
Gambar disamping kiri adalah Instrument Laparaskopi, yaitu alat yang akan dimasukan melalui dinding perut dengan sayatan 0,5-1,5 cm. Ujung dari Instrument Laparaskopi tersebut dilengkapi dengan optik untuk menyalurkan gambar yang ada dalam perut ke monitor/televisi dan ujungnya juga berfungsi untuk memotong usus buntu dan menghentikan perdarahan (Kauterisasi).

Gambar samping kanan adalah lokasi sayatan, untuk jalan masuk Trokar ( instrument laparaskopi) dan Gambar kiri bawah adalah Usus buntu yang akan dipotong/ diangkat.





Mamfaat tindakan Laparaskopi bagi pasien
Mamfaat Laparoskopi Appendiktomi dibanding prosedur tindakan bedah terbuka adalah dapat mengurangi rasa sakit, sebab sayatan lebih kecil dan pendarahan sedikit dan waktu pemulihan lebih cepat.
Semoga penjelasan singkat diatas bisa di pahami .
16.08 | 0 komentar | Read More

usus buntu unthuk ibu hamil

Apakah Operasi Usus Bantu Saat Hamil berbahaya dan mungkin untuk dilakukan? Usus buntu bisa terjadi kapan saja, termasuk pada saat seorang wanita mengandung. Jika operasi usus buntu harus dilakukan segera, maka tidak menutup kemungkinan calon ibu untuk mendapatkan prosedur operasi usus buntu tanpa menunggu proses persalinan. Operasi usus buntu bisa dikatakan sebagai operasi yang paling umum pada ibu hamil. Memprediksi usus buntu pada saat kehamilan memang bisa dikatakan cukup sulit karena gejala yang ditimbulkan hampir sama dengan gejala pada ibu hamil.

Usus Buntu saat Hamil

Sangat penting untuk melakukan pengecekan akan kemungkinan terjadinya usus buntu pada saat hamil karena semakin lama ibu hamil menunda pengecekan atau operasi, komplikasi usus buntu bisa semakin parah. Jika hal ini terjadi, maka resiko keguguran juga akan lebih tinggi, jadi jangan sepelekan gejala usus buntu pada saat kehamilan. Biasanya resiko terbesar terjadi pada trimester ketiga. Operasi Usus Bantu Saat Hamil pada periode ini tidak terlalu beresiko jika ditangani dengan benar dan menggunakan antibiotik yang tepat. Gejala paling umum adalah rasa sakit pada bagian perut bagian kanan bawah. Sekitar 70% wanita hamil tidak merasakan demam.

Operasi Usus Buntu saat Hamil

Jika ibu hamil harus menjalani operasi usus buntu pada trimester pertama atau kedua, prosedur yang kemungkinan besar dipakai adalah laparoscopy. Di sisi lain, jika calon ibu harus menjalani operasi pada trimester ketiga, maka pembedahan yang lebih besar harus dilakukan. Monitoring pada janin juga harus dilakukan, begitu juga dengan CT Scan.
Semakin dewasa usia kehamilan, semakin sulit proses operasi yang harus dilakukan. Setelah operasi, sekitar 80% wanita akan mengalami kontraksi awal, tapi hanya sekitar 5-14% wanita hamil melahirkan lebih awal setelah prosedur operasi tersebut. Dikarenakan efek usus buntu yang bisa cukup mempengaruhi kesehatan janin, maka ibu hamil disarankan untuk memperhatikan adanya kemungkinan gejala usus buntu supaya dapat ditangani secepatnya. Dengan penanganan yang cepat, maka berbagai resiko juga dapat ditekan. Operasi usus buntu pada masa kehamilan terbukti aman dan tidak akan mengganggu kesehatan janin. Pastikan untuk memilih dokter yang tepat dan profesional untuk melakukan proses operasi.
Pada saat ibu mengetahui adanya kehamilan, sebaiknya mulai melakukan pengecekan akan adanya kemungkinan masalah pada usus buntu agar dapat ditangani dengan segera. Saat kehamilan masih kecil, maka resiko operasi juga lebih kecil dan prosedur Operasi Usus Bantu Saat Hamil juga lebih sederhana.
15.29 | 0 komentar | Read More

usus buntu

Penyakit usus buntu adalah peradangan atau pembengkakan apendiks atau usus buntu.  Sedangkan usus buntu adalah organ berbentuk kantong kecil dan tipis berukuran 5 hingga 10 cm yang terhubung pada usus besar. Hingga saat ini, alasan kenapa kita memiliki usus buntu masih belum diketahui.
alodokter-usus-buntu
Pengangkatannya pun tidak memengaruhi kondisi kesehatan. Namun penyakit usus buntu atau apendisitis berpotensi memicu komplikasi yang serius.
Apendisitis merupakan penyakit umum yang bisa menyerang siapa saja. Tetapi, kalangan muda yang berusia 10 sampai 30 tahun adalah kelompok orang yang paling sering mengalami kondisi ini.

Gejala-gejala Penyakit Usus Buntu

Gejala utama pada penyakit usus buntu adalah sakit perut. Meski demikian, tidak semua jenis sakit perut akan berujung pada apendisitis.Sakit perut yang mengindikasikan penyakit ini biasanya berawal di perut bagian tengah. Pada awalnya, rasa sakit itu akan datang dan pergi. Beberapa jam kemudian, rasa sakit akan berpindah ke perut kanan bawah (tempat usus buntu berada) sebelum akhirnya bertambah parah dan terus menerus terasa sakit.
Rasa sakit juga akan bertambah parah ketika terjadi penekanan pada bagian perut tersebut. Begitu juga pada saat Anda batuk atau berjalan. Beberapa gejala lain yang dapat menyertai sakit perut itu antara lain:
Penyakit usus buntu juga sering dikira sebagai penyakit lain, seperti keracunan makanan, sindrom iritasi usus yang parah, konstipasi biasa, dan infeksi saluran kemih. Wanita muda juga sering mengira gejala penyakit ini sehubungan dengan kandungan, seperti kehamilan ektopik atau nyeri menstruasi.Konsultasikan kepada dokter apabila Anda mengalami sakit perut yang perlahan-lahan makin parah. Segera panggil ambulans jika sakit perut Anda  bertambah parah secara mendadak dan menyebar ke seluruh perut. Ini mengindikasikan kemungkinan pecahnya usus buntu yang dapat memicu peritonitis (infeksi serius pada lapisan perut bagian dalam).

Penyebab Penyakit Usus Buntu

Penyebab penyakit ini belum diketahui dengan pasti, sehingga pencegahannya juga belum diketahui. Meski demikian, sebagian besar apendisitis diperkirakan terjadi akibat tersumbatnya ‘pintu masuk’ menuju usus buntu oleh: Penyumbatan tersebut akan menyebabkan terjadinya inflamasi dan pembengkakan. Tekanan akibat pembengkakan akan memicu pecahnya usus buntu.

Proses Diagnosis Penyakit Usus Buntu

Gejala-gejala yang identik dengan peradangan usus buntu terkadang hanya ditemukan pada sebagian penderita. Gejala tersebut juga cenderung mirip dengan penyakit lain sehingga sulit didiagnosis.Letak usus buntu pada tiap orang berbeda-beda. Hal ini juga dapat mempersulit proses diagnosis. Ada yang terletak di bagian lain, misalnya pada rongga panggul, di belakang usus besar atau di bawah organ hati.
Dokter biasanya akan menanyakan gejala-gejala Anda sebelum mengadakan pemeriksaan lebih lanjut yang berupa:
  • Pemeriksaan fisik untuk mengonfirmasi rasa sakit pada perut. Bagian di sekitar usus buntu (perut kanan bawah) akan ditekan secara perlahan-lahan. Ketika tekanan dilepaskan oleh dokter, sakit perut akibat apendisitis umumnya akan bertambah parah.
  • Tes darah guna memeriksa jumlah sel darah putih yang menandakan adanya infeksi.
  • Tes urine untuk menghapus kemungkinan adanya penyakit lain, misalnya infeksi saluran kemih atau batu ginjal.
  • CT scan atau USG agar kondisi usus buntu bisa diperiksa. Misalnya, membengkak atau tidak.
  • Pemeriksaan organ intim dan tes kehamilan bagi wanita yang belum menopause. Prosedur ini berfungsi menghapus kemungkinan adanya penyakit yang berhubungan dengan organ kewanitaan.

Langkah Pengobatan Penyakit Usus Buntu

Langkah pengobatan utama untuk penyakit usus buntu adalah melalui prosedur operasi pengangkatan usus buntu atau yang dikenal dengan istilah apendektomi. Usus buntu tidak memiliki fungsi yang penting bagi tubuh manusia dan pengangkatannya tidak akan menyebabkan masalah kesehatan jangka panjang.Menjalani operasi jauh lebih aman daripada menunggu hasil konfirmasi adanya peradangan usus buntu. Makin lama menunggu, risiko pecahnya usus buntu akan makin meningkat.
Sama seperti semua operasi, apendektomi tetap memiliki risiko seperti munculnya infeksi pada luka operasi serta pendarahan. Tetapi, operasi ini memiliki tingkat keberhasilan yang tinggi dan jarang menyebabkan komplikasi jangka panjang.
Terdapat dua jenis apendektomi yang dapat dilakukan, yaitu operasi laparoskopi atau ‘lubang kunci’ dan bedah sayatan terbuka. Keduanya dilakukan dengan pembiusan total.
Operasi pengangkatan usus buntu melalui prosedur ‘lubang kunci’ (laparoskopi) lebih banyak dipilih, terutama bagi pasien manula atau yang mengalami obesitas. Laparoskopi hanya membutuhkan beberapa sayatan kecil pada perut untuk mengangkat usus buntu sehingga masa pemulihan pasien akan jauh lebih cepat. Pasien biasanya akan diizinkan pulang setelah beberapa hari atau bahkan 24 jam.
Namun, tidak semua penderita penyakit usus buntu dapat menjalani operasi laparoskopi, misalnya karena usus buntu sudah pecah atau infeksinya yang sudah menyebar. Apabila ini terjadi, penderita membutuhkan prosedur bedah sayatan terbuka untuk mengangkat usus buntu sekaligus membersihkan rongga perut.
Proses operasi ini biasanya membutuhkan masa pemulihan selama satu minggu sebelum pasien diizinkan pulang. Pasien biasanya dapat kembali beraktivitas secara normal dalam 2 hingga 3 minggu. Tapi aktivitas berat disarankan untuk dihindari selama 1 sampai 2 bulan setelah operasi.
Pemantauan masa pemulihan juga sangat penting. Segera hubungi dokter atau rumah sakit tempat Anda dioperasi jika Anda mengalami gejala-gejala infeksi seperti muntah-muntah, rasa nyeri dan pembengkakan yang semakin parah, demam, luka operasi terasa panas, atau ada cairan yang keluar dari luka operasi.
Penyakit usus buntu juga bisa menyebabkan gumpalan atau benjolan pada usus buntu yang terdiri dari jaringan usus buntu dan lemak. Benjolan tersebut terbentuk karena upaya alami tubuh untuk mengatasi radang usus buntu ini. Dokter biasanya tidak menganjurkan Anda untuk segera menjalani operasi. Anda akan diberikan antibiotik selama beberapa minggu agar infeksi gumpalan usus buntu berkurang sebelum dioperasi.

Komplikasi Pecahnya Usus Buntu

Penyakit usus buntu yang tidak diobati berisiko untuk pecah dan dapat berakibat fatal. Segera hubungi rumah sakit jika sakit perut Anda mendadak makin parah dan menyebar ke seluruh perut. Ini mengindikasikan kemungkinan pecahnya usus buntu yang dapat memicu sejumlah komplikasi seperti:
  • Peritonitis. Ini adalah peradangan peritoneum, yaitu jaringan tipis yang melapisi dinding perut bagian dalam dan organ-organ di dalam rongga perut. Peradangan ini disebabkan oleh bakteri dari dalam usus buntu yang pecah. Gejalanya meliputi sakit perut yang parah dan terus-menerus, muntah, detak jantung cepat, demam, daerah perut yang membengkak, serta napas pendek dan terengah-engah. Komplikasi ini biasanya ditangani dengan pemberian antibiotik dan operasi pengangkatan usus buntu
  • Abses, yaitu kantong kumpulan nanah yang terasa sakit. Komplikasi ini muncul sebagai usaha alami tubuh untuk mengatasi infeksi akibat usus buntu yang pecah. Penanganannya dilakukan dengan penyedotan nanah dari abses atau terkadang dengan antibiotik. Jika ditemukan dalam operasi, abses dan bagian di sekitarnya akan dibersihkan dengan hati-hati dan diberi antibiotik.
 
15.08 | 0 komentar | Read More

imunisasi sebelum kehamilan

Written By iqbal_editing on Jumat, 28 Oktober 2016 | 07.11

Imunisasi yang dilakukan sebelum dan selama kehamilan merupakan tindakan preventif untuk meningkatkan kekebalan tubuh ibu terhadap infeksi parasit, bakteri, dan virus. Namun dokter tidak akan merekomendasikan pemberian vaksin dari virus yang hidup. Alasannya, selama hamil daya tahan tubuh ibu sedikit menurun sehingga pemberian vaksin hidup dikhawatirkan malah menyebabkan infeksi dan membahayakan janin. Imunisasi boleh diberikan jika vaksinnya mengandung virus mati atau tidak aktif.
Imunisasi harus diberikan pada waktu yang tepat supaya manfaat yang didapat maksimal. Ketidaktepatan pemberian tak hanya menghilangkan manfaat tetapi juga dapat membahayakan kesehatan ibu hamil. Imunisasi juga harus dilakukan saat tubuh sedang sehat dan fit. Jangan melakukannya kala ibu sedang sakit karena dapat mengakibatkan infeksi. Berikut imunisasi yang diberikan sebelum kehamilan:
1. Imunisasi TORCH
Sesuai namanya, imunisasi ini mencegah penyakit Toxoplasmosis, Rubella, Cytomegalovirus dan Herpes (TORCH).  Pada ibu, yang terjadi biasanya hanya infeksi ringan dengan atau tanpa gejala. Jika infeksi terjadi di usia awal kehamilan, bisa terjadi abortus spontan. Jika kehamilan tetap berlangsung, dampak infeksinya terhadap janin dapat berupa  gangguan pendengaran, gangguan penglihatan, keterbelakangan mental, dan autisme. Sayangnya, sering kali tes TORCH  baru dilakukan setelah kehamilan, padahal infeksinya bisa dicegah melalui pemberian imunisasi sebelumnya. Dengan demikian, waktu pemberian imunisasi yang tepat yaitu minimal 3 bulan sebelum menikah atau 3 bulan sebelum kehamilan (pembuahan). Jarak antara imunisasi TORCH dan kehamilan yang kurang dari 3 bulan dikhawatirkan menimbulkan infeksi pada janin, kendati kumannya sudah dilemahkan. Jadi setelah imunisasi, disarankan untuk menunda kehamilan terlebih dulu hingga minimal 3 bulan.
2. MMR
MMR merupakan singkatan dari imunisasi Measles (campak), Mumps (gondongan), Rubella (campak jerman). Vaksinnya berasal dari virus yang hidup yang dilemahkan. Jarak antara imunisasi MMR dengan kehamilan minimal  adalah empat bulan. Kurang dari itu dapat terjadi infeksi MMR yang menyebabkan kelainan pada janin, seperti gangguan mental, ketulian, masalah mata, dan jantung.
3. Cacar air/varisela
Sama seperti MMR, vaksin ini mengandung virus yang hidup dan tidak boleh diberikan kepada ibu yang positif hamil. Jarak antara imunisasi cacar air dengan kehamilan minimal adalah satu bulan.
4. Pneumococcal
Imunisasi ini sering dilakukan, bahkan wajib bagi calon ibu yang memiliki risiko tinggi terkena penyakit pneumokukus. Disebut berisiko tinggi bila ibu mempunyai gangguan kesehatan meliputi masalah sistem pernapasan (bukan asma), penyakit kardiovascular (jantung dan pembuluh darah), diabetes melitus, penyakit liver yang kronis, gagal ginjal kronis, asplenia dan sickle cell (salah satu jenis kelainan darah), kondisi melemahnya sistem imun (HIV, leukimia, limfoma, multiple myeloma, penyakit Hodgkins, dan sebagainya). Risiko lainnya adalah perawatan dengan beobat-obatan tertentu, atau pemasangan alat bantu pendengaran (cochlear). Seperti juga TORCH, imunisasi pencegah pneumokukus harus dilakukan sebelum kehamilan terjadi karena vaksinnya mengandung virus hidup.
07.11 | 0 komentar | Read More
 
berita unik